BLT BBM di Sleman Gagal Disalurkan ke 1.757 Penerima, Ini Alasannya..

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Realisasi pembayaran bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) di Kabupaten Sleman sudah mencapai 100%.
Sub Koordinator Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Sleman, Feri Istanto merinci alokasi BLT BBM mulanya akan diberikan pada 90.908 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Tetapi dalam perjalanannya yang tersalurkan sebanyak 89.151 KPM, dan terjadi gagal salur 1.757 KPM.
Menurutnya penyebab gagal salur ini macam-macam, mulai dari meninggal dunia, ikut anak di luar kota, ganda dengan BLT Dana Desa, warga mampu, dan lainnya. "Alokasi 90.908, tersalur 89.151, dan gagal Salur 1.757," ucapnya kepada Harianjogja.com, Kamis (13/10/2022).
Menurut dia, angka gagal salur tersebut tidak tergolong tinggi, karena penyaluran bisa mencapai persentase 98% per Senin (10/10/2022). "Tidak [tinggi gagal salurnya]," lanjutnya.
BACA JUGA: Pemkab Sleman Siapkan Rp14,3 Miliar untuk Bantu Difabel dan Lansia
Menurutnya secara umum penyaluran BLT BBM berjalan lancar. Hanya ditemukan beberapa kasuistik seperti KPM tidak ada di Sleman, yang bersangkutan bekerja di luar Sleman, sementara yang ada hanya anaknya di bawah umur.
"Ada juga KPM dirawat anaknya yang di luar Sleman. Sementara di dokumen KK, KPM tersebut sendirian, sehingga tidak bisa pulang untuk mencairkan sampai saat ini," ucapnya.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengatakan Pemkab Sleman juga akan melakukan pendampingan dan pemberdayaan kepada masyarakat. Inflasi jaga akan dijaga agar jangan sampai naik.
"Untuk padat karya, ada secara keseluruhan setiap ada pos-posnya sendiri antara Rp500 jutaan Disperindag sendiri bantu usaha mikro kecil dan menengah [UMKM]," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Ini 10 Negara dengan Durasi Puasa Terpanjang di Dunia pada 2023
Advertisement
Berita Populer
- Duduk Perkara Penutupan Patung Bunda Maria: Penjelasan Polisi Serta Pengakuan Warga dan Saksi Mata
- Bantul Akan Perpanjang Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi
- Seleksi Ketat! Masjid Agung Bantul Hanya Izinkan Tokoh 2 Ormas Ini Jadi Penceramah
- Masih Jadi Ancaman, Ada 15 Warga Gunungkidul Meninggal Dunia karena TB Tahun Lalu
- Mulai Dibongkar Senin Depan, Kapan Pembangunan TPI Congot Baru?
Advertisement