Advertisement
Mitigasi Bencana di 20 Cagar Budaya di Sumbu Filosofi Dikaji
![Mitigasi Bencana di 20 Cagar Budaya di Sumbu Filosofi Dikaji](https://img.harianjogja.com/posts/2022/10/14/1114582/tugu-jogja.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY mengkaji mitigasi bencana pada 20 bangunan cagar budaya di kawasan Sumbu Filosofi. Penyelamatan orang dan bangunan jadi prioritas utama mitigasi.
Total ada 99 bangunan cagar budaya yang jadi target kajian BPBD DIY. Sementara, tahun lalu sudah selesai pengkajian mitigasi untuk 13 bangunan. Temuan sementara BPBD DIY terhadap potensi bencana pada bangunan cagar budaya adalah kebakaran dan gempa bumi.
Advertisement
Kepala BPBD DIY Biwara Yuswantana menilai selama ini mitigasi pada bangunan cagar budaya belum mendetail. “Kajian ini untuk mendetailkan kebutuhan mitigasi apa yang diperlukan untuk masing-masing bangunan karena punya karakteristiknya sendiri,” jelasnya, Jumat (14/10/2022).
Biwara menjelaskan karakteristik bangunan terdiri dari letaknya, usianya, hingga bahan penopangnya. “Kalau beda lokasi kan beda kerentanan bencananya, beda bahan juga beda kekuatan bangunannya sehingga perlu mitigasi yang mendetail untuk terus menyelamatkan bangunan tersebut,” ujarnya.
Berbeda dengan bangunan lain, jelas Biwara, cagar budaya penting untuk memiliki mitigasi penyelamatan fisik bangunannya. “Bangunan non-cagar budaya yang penting mitigasinya adalah bagaimana menyelamatkan orang di dalamnya, sementara cagar budaya menyelamatkan bangunan sama pentingnya dengan menyelamatkan manusianya,” terangnya.
Pengkajian mitigasi bencana di cagar budaya, lanjut Biwara, dilakukan bertahap. “Karena menyesuaikan anggaran tiap tahun, tetapi yang pasti disiapkan mitigasi yang mendetail tiap bangunnya karena itu penting,” tegasnya.
BACA JUGA: Profil dan Kekayaan Kapolda Jatim Irjen Pol. Teddy Minahasa yang Disebut Ditangkap karena Narkoba
Data BPBD Jogja menunjukkan bencana yang pernah terjadi di kawasan Sumbu Filosofi terhitung sedikit. Catatan yang ada menunjukkan hanya bangunan di Kemantren Mantrijeron yang pernah diterjang angin puting beliung pada 2018 lalu.
Sekretaris BPBD Jogja Agus Maryanto menjelaskan tingkat kerawanan bencana pada cagar budaya di kawasannya rendah. “Dalam menangani cagar budaya di kawasan Sumbu Filosofi, kami berkoordinasi dengan BPBD DIY, kalau yang rutin dilakukan untuk mengurangi bencana itu pemangkasan pohon,” jelasnya, Kamis (13/10/2022).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/26/1182733/museum_pacitan_pendidik.jpg)
Pendidik di Pacitan Antusias Kolaborasi dengan Museum Song Terus
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Momen Pembersihan Lahir Batin, Disbud Kulonprogo Gelar Jamasan 14 Pusaka
- Vaksinasi Polio di Sleman Sudah Terlaksana di Awal Tahun
- Top 7 News Harian Jogja Online, Jumat 26 Juli, Update Jalan Tol Jogja, Kasus Mafia TKD hingga Festival Layang-layang 2024
- Bawaslu Kulonprogo Ajak IKIP PGRI Wates Jadi Pengawas Partisipatif Pilkada 2024
- Mahasiswi Prodi Keperawatan Anestesiologi Unisa Jogja Meninggal Dalam Kecelakaan
Advertisement
Advertisement