Advertisement
Verifikasi Faktual di Gunungkidul, KPU Dapat Tambahan Petugas dari DIY

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–KPU Gunungkidul mulai melakukan verifikasi faktual keanggotaan partai politik. Rencananya proses ini berlangsung hingga 4 November 2022.
Ketua KPU Gunungkidul Ahmadi Ruslan Hani mengatakan verifikasi faktual sudah dilakukan. Kegiatan ini hanya diikuti oleh partai politik baru dan yang tidak memiliki wakil yang duduk di kursi DPR.
Advertisement
Total ada sembilan partai yang diverifikasi faktual. Partai baru meliputi Partai Ummat; Partai Buruh; Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) dan Parta Kebangkitan Nusantara (PKN).
Adpaun partai lama, tapi tidak memiliki wakil kursi DPR meliputi Partai Solidaritas Indonesia (PSI); Hati Nurani Rakyat (Hanura); Partai Bulan Bintang (PBB); Garda Perubahan Indonesia (Garuda), dan Perindo. “Sudah kami mulai verifikasi faktual dengan mendatangi rumah, warga yang terdata sebagai anggota parpol,” kata Hani, Minggu (23/10/2022).
Sesuai dengan peraturan, setiap partai diwajibkan memiliki anggota 775 orang. Meski demikian, tidak semua diverifikasi faktual.
“Kalau ditotal ada 2.446 orang. Rata-rata setiap partai ada sekitar 250 anggota yang didatangi petugas,” katanya.
Menurut Hani, verifiaksi faktual dilakukan untuk memastikan keabsahan warga sebagai anggota partai. Oleh karenanya, dilakukan penelitian tetang kebenaran dokumen KTP, kartu anggota dan status keanggotaan partai.
“Ya kalau merasa dicomot, warga yang bersangkutan harus membuat surat pernyataan,” katanya.
Saat verifikasi faktual ada sekitar 26 petugas yang diterjunkan. Meski demikian, Hani tidak menampik ada tambahan enam petugas dari KPU DIY karena kekurangan personel di lapangan.
“Mudah-mudahan semua berjalan dengan lancar dan sesuai target. 4 November sudah selesai. Hasilnya akan kami serahkan ke partai, kalau kurang dari syarat, maka harus memperbaikinya,” kata dia.
Ketua Bawaslu Gunungkidul Tri Asmiyanto mengatakan sudah menerjunkan sepuluh personel guna pengawasan di lapangan. Tim ini bertugas memastikan proses validasi berjalan sesuai dengan aturan sehingga tidak ada yang dirugikan.
“Ini sudah hari kelima dan proses validasi masih berjalan terus,” katanya.
Tri menambahkan, upaya komunikasi dengan KPU terus dilakukan agar proses validasi lapangan berjalan dengan lancar serta selesai sesuai dengan jadwal. “Nantinya temuan di lapangan akan kami umumkan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Libur Sekolah, Museum Sandi Ramai Dikunjungi Wisatawan Keluarga
- Leptospirosis di Jogja Meningkat Signifikan, Ada 18 Kasus dengan Lima Kematian
- Asrama Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Siap Ditempati, Begini Fasilitasnya
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Turun di Palur, Rabu (9/7/2025)
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Rabu (9/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Advertisement
Advertisement