Mulai November, Jam Operasional Bandara YIA Buka Lebih Pagi karena Ada Penerbangan ke Thailand
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Penerbangan internasional di Yogyakarta International Airport atau YIA di Kulonprogo akan kembali bertambah pada November ini. Penambahan rute penerbangan tersebut berasal dari dua maskapai asing, yakni Thailand dan Malaysia.
General Manager YIA Agus Pandu Purnama menyebutkan pada November mendatang rencananya ada dua penambahan rute penerbangan internasional di YIA. Malaysia Airlines dengan rute Kuala Lumpur-YIA dan Thai Smile Airways dengan rute Bangkok-YIA.
Advertisement
“Surat pengajuan oleh maskapai sudah disampaikan dan rencana penerbangan akan dilaksanakan pada November ini. Kami masih menunggu izin dari kementerian,” kata Pandu saat dihubungi Harian Jogja, Kamis (27/10/2022).
Penambahan dua maskapai tersebut, lanjut Pandu, menambah dua rute penerbangan internasional di YIA. Pada Oktober ini, YIA menambah dua rute penerbangan internasional yang sebelumnya diluncurkan. Masing-masing Malaysia Airlines dari Kuala Lumpur dan Scoot Tiger Air untuk rute YIA - Singapura.
YIA pun mengeluarkan kebijakan baru terkait jam operasional. Bandara YIA akan beroperasi lebih pagi dari sebelumnya.
“Seluruh infrastruktur di YIA sudah siap. Mulai November, kami akan mulai beroperasi pada pukul 05.00 WIB hingga 21.00 WIB,” terangnya.
Perubahan jam operasional tersebut sebagai antisipasi dan juga penyesuaian dengan pengajuan jam terbang pesawat Thai Smile yang rencananya jadwal penerbangan pukul 05.00 WIB. “Kan pengajuan rute baru disesuaikan dengan slot yang ada, maka kami siapkan slotnya. Sewaktu-waktu [maskapai] mengajukan [slot] sudah tersedia,” kata Pandu.
Meski begitu, belum ada informasi terkait rencana jumlah penumpang penerbangan perdana dari kedua maskapai tersebut. Jumlahnya akan diketahui saat inagurasi nanti.
“Maskapai sudah ke sini untuk persiapan inagurasi. Saya belum bisa menyampaikan rencananya. Yang jelas persiapan kami mulai dari imigrasi dan bea cukai sudah siap,” ujarnya.
Pandu menilai hadirnya rute baru untuk penerbangan internasional di YIA tidak lepas dari tingginya minat masyarakat berpergian ke luar negeri. Misalnya, untuk rute Malaysia, okupansinya bisa mencapai 70%. Adapun jumlah penerbangan di YIA yang tercatat hingga September ini mencapai 64 pergerakan pesawat per hari, baik internasional maupun domestik. Rata-rata jumlah penumpangnya di kisaran 8.000 orang per hari.
BACA JUGA: Rute Penerbangan Internasional YIA Ditambah ke Singapura, Malaysia, hingga Turki
Terpisah, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Deddy Pranowo Eryono mengatakan dua bulan sebelum berakhirnya 2022, jumlah turis asing yang masuk ke Jogja akan terus meningkat. Hingga Desember, katanya, ada peningkatan reservasi sekitar 20% dari luar negeri.
Peningkatan reservasi untuk penginapan para turis tersebut, lanjut Dedy, didominasi dari turis Eropa. Selain itu, ada juga permintaan dari wisatawan Asia seperti Malaysia dan Jepang. Untuk kepastian jumlah turis yang datang ke Jogja, lanjut Deddy, akan terlihat saat mendekati kunjungan yang dijadwalkan.
Bila berkaca pada sebelumnya, kata Deddy, peningkatan kunjungan wisman dipengaruhi oleh berbagai event lokal maupun bertaraf internasional yang digelar di DIY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kunjungi Harian Jogja, Mahasiswa Universitas PGRI Madiun Tanyakan Kiat Bertahan di Era Digital
- Kritisi Anggaran Pemkot Jogja Terkait Penanganan Sampah, Dewan : Terlalu Njagakke Pusat
- Empat Pelaku Penganiayaan di Jambusari Sleman Masih Diburu Polisi
- Kapanewon Gamping Sleman Bentuk Satgas Pengelolaan Sampah
- Santer Kabar Ratusan Kader Membelot, Begini Penjelasan DPD PAN Sleman
Advertisement
Advertisement