Dua Unit Mobil Listrik UGM Antar Tamu Pernikahan Kaesang-Erina
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Dua unit mobil listrik dari UGM berwarna merah dan putih dengan kapasitas delapan disiapkan untuk mengangkut tamu undangan dan VVIP ke kediaman Erina Gudono di daerah Purwosari, Sinduadi, Kapanewon Mlati, Jumat (9/12/2022).
Mobil listrik itu sengaja disiagakan mulai pagi untuk acara siraman hingga midodareni malam nanti.
Advertisement
BACA JUGA: Warga Sleman Gelar Nobar Saksikan Pernikahan Kaesang-Erina
Driver mobil listrik dari UGM, Singgih Setiobudoyo mengatakan mobil ini digunakan untuk mengangkut tamu-tamu VVIP dan tamu undangan. "Ada dua mobil yang diperbantukan. Kapasitasnya delapan penumpang," ucapnya.
Singgih mengungkapkan jika pemakaian mobil listrik atas permintaan dari Polda DIY. Rencana pemakaian mobil listrik ini sudah disampaikan ke pihak UGM jauh-jauh hari.
"Sebelum digunakan mobil sudah dicoba jalannya satu minggu lalu. Udah dites sebelumnya," paparnya.
Menurutnya mobil listrik ini dipilih dengan menyesuaikan kondisi jalan menuju rumah Erina yang cukup sempit. Sehingga untuk berpapasan dengan kendaraan lainnya kurang lebar.
"Jadi disediakan mobil listrik untuk dari kantong parkir Lapangan Kentungan ke rumah mempelai," jelasnya.
Kedua mobil ini, kata Singgih, sudah besiap sejak jam 07.00 WIB. Diperbantukan sampai rampung rangkaian acara midodareni nanti malam.
"Di sini sampai selesai acara. Sekali charge bisa dipakai menempuh jarak 70 km," ucapnya.
Lebih lanjut, Singgih mengungkapkan ada lima unit mobil listrik di UGM yang sehari-hari digunakan untuk melayani pimpinan, dari gedung pusat ke fakultas-fakultas.
"Kadang buat ada tamu universitas, dari Dubes atau tamu dari luar untuk campus tour. Ada lima unit di UGM," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Musim Hujan Tiba, Masyarakat Diminta Waspada Ancaman Demam Berdarah
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- 6 Bulan, Penduduk Sleman Bertambah Ribuan Jiwa
- 2 Motor Adu Banteng, Remaja asal Gunungkidul Alami Luka-Luka
- Oplos Gas Melon Jadi Gas 12 Kg, Dua Pria di Gamping Ditangkap Polisi
- Progres Pembangunan Jogja Planning Gallery, Pemda Sebut Masih Lakukan Kajian HIA
- Dr. Raden Stevanus: Ingatkan Kembali, Tolak Istilah Nataru
Advertisement
Advertisement