Advertisement
Dinkes Sleman Pesimistis Capaian Booster Tak Capai Target, Segini Angka Realisasinya

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN — Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman menyampaikan capaian vaksinasi booster tidak akan mencapai 50% sampai akhir tahun 2022 seperti yang diminta Gubernur DIY.
Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinkes Sleman, Khamidah Yuliati mengatakan per 12 Desember 2022 capaian vaksin booster baru 48,27%.
Dia menjelaskan target 50% sulit dikejar di sisa waktu Desember 2022 ini. Pasalnya, untuk meningkatkan capaian 1% saja dibutuhkan peserta vaksin 8.000 orang untuk Sleman. "Untuk 50 persen sulit. Per 12 Desember 2022, booster [Sleman] baru 48,27 persen," ucapnya kepada Harianjogja.com, Selasa (13/12/2022).
Meski begitu, Yuli menyebut stok vaksin saat ini masih aman. Layanan vaksin booster dibuka di Fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) dan Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan (FKTL). "Stok vaksin ada. [jelang Natal dan Tahun Baru] tidak terlalu signifikan [peningkatannya]," ucap dia.
BACA JUGA: Gegara Main Sesajen, Begini Kronologi Belasan Siswa Asal Sleman Kesurupan di Bali
Senada, Kepala Dinkes Sleman, Cahya Purnama mengatakan cakupan vaksin booster di Sleman masih di bawah target 50%. Padahal target dari Gubernur 50%.
Di sisa waktu Desember ini, dia berharap target ini bisa dikejar sampai akhir tahun, meski target yang ditetapkan gubernur ini menurutnya sulit.
Vaksin booster yang kini dijadikan salah satu syarat perjalanan menurutnya juga membantu dalam mempercepat vaksinasi booster. Vaksin booster tidak terlalu diminati seperti vaksin reguler satu dan dua yang bisa mencapai 100%. "Tidak hanya Sleman, kabupaten/kota lain juga berat mencapai 50 persen ini. Berbeda dengan reguler dulu," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Dikenal Garang, Zlatan Ibrahimovic Nangis saat Memutuskan Pensiun
- Covid-19 Selesai! Menkeu Sebut Indonesia Harus Siap Hadapi Pandemi Lainnya
- Tokoh Bali bakal Gugat Gubernur Wayan Koster Jika Terbit Perda Larangan Mendaki
- Kompak! Seluruh Fraksi DPRD Grobogan Setujui Raperda Pajak dan Retribusi Daerah
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pengin Nikmati Air Terjun Swiss dan Kebun Tulip ala Belanda, Objek Wisata Ini Cocok untuk Anda
Advertisement
Berita Populer
- Sempat Dirawat di Rumah Sakit Usai Dihajar Warga, Terduga Pemerkosa Anak di Bantul Meninggal Dunia
- Penuhi Kebutuhan Hewan Kurban, Kulonprogo akan Datangkan Hewan Dari Daerah Lain
- Bandara YIA Mulai Melayani Penerbangan Umroh Agustus 2023, Ini Maskapainya
- Pengeroyokan Anggota PSHT, 3 Tersangka Pelaku Utama, Senjata Tajam Jadi Misteri
- Prostitusi Anak Kerap Terjadi di Hotel, PHRI DIY: Kebanyakan Kelas Melati
Advertisement
Advertisement