Advertisement
Gegara Main Sesajen, Begini Kronologi Belasan Siswa Asal Sleman Kesurupan di Bali

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Sejumlah siswa SMP asal Sleman yang tengah study tour ke Bali mengalami kesurupan masal, Senin (12/12/2022). Sebelumnya para siswa diduga melakukan tindakan yang kurang menghormati adat setempat.
Kepala Dinas Pendidikan Sleman, Ery Widaryana, menjelaskan awalnya ada sebanyak tujuh orang dari SMPN 2 Ngemplak yang mengalami kesurupan. Rombongan ini kemudian ketemu dengan SMPN 1 Cangkringan yang kemudian mengakibatkan kesurupan lebih banyak lagi.
Advertisement
Dari SMP N 1 Cangkringan tercatat ada sebanyak empat anak yang mengalami kesurupan. “Terus minta bantuan orang sana, alhamdulillah sekarang semuanya sudah kondusif. Yang SMPN 1 Cangkringan kondisi perjalanan mau pulang karena memang sudah selesai,” ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (13/12/2022).
BACA JUGA: Siswa SMP Asal Sleman Kesurupan Massal saat Berwisata di Bali
Sementara untuk rombongan SMPN 2 Ngemplak sekarang sudah kembali melanjutkan tour. Berdasarkan info yang ia terima, sebelum terjadi kesurupan memang ada beberapa siswa yang diduga bermain dengan sesajen, di Tanah Lot.
“Kami sudah mewanti-wanti semua kepala sekolah, kan ada yang sudah pulang, ada yang baru berangkat beberapa, tolong anak-anak dikendalikan. Disampaikan untuk hati-hati dengan lingkungan, jangan aneh-aneh,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
- Catat Rangkaian Kegiatan Menarik Selama HUT ke-74 Pemkab Kulonprogo
Advertisement
Advertisement