Advertisement

Perbukitan di Gunungkidul Longsor, Akes Warga di 7 Dusun Terputus

David Kurniawan
Kamis, 16 Februari 2023 - 17:22 WIB
Budi Cahyana
Perbukitan di Gunungkidul Longsor, Akes Warga di 7 Dusun Terputus Ilustrasi longsor. - Pixabay/Saiful Mulia

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Perbukitan di Kalurahan Tegalrejo, Gedangsari, Gunungkidul, longsor akibat cuaca ekstrem pada Kamis (16/2/2023) sekitar 12.40 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, tapi longsoran menutup akses warga di tujuh dusun di kawasan tersebut.

Lurah Tegalrejo, Sarjono, mengatakan longsor di jalan kabupaten yang menghubungkan Mertelu, Tegalrejo, dengan Hargomulyo ini sudah dilaporkan ke BPBD Gunungkidul. Warga dari tujuh dusun yang mengandalkan jalan ini untuk beraktivitas sehari-hari. Ketujuh dusun meliputi Ketelo, Gupit, Cremo, Ngipik, Hargosari, Soko, dan Batuturu.

Advertisement

“Biasanya lewat jalur yang ini, tetapi karena tertutup longsor, warga harus memutar sejauh enam kilometer,” kata Sarjono saat dihubungi, Kamis sore.

Menurut dia, longsoran tidak hanya mengganggu aktivitas warga tetapi juga mengganggu aktivitas anak-anak sekolah.

“Jalur ini untuk akses dua SD dan TK PAUD. Kasihan anak-anak sekolah karena jalur yang ditempuh untuk sekolah jadi lebih jauh,” ungkapnya.

Sarjono berharap longsoran bisa segera ditangani sehingga aktivitas warga dapat kembali normal. “Mudah-mudahan tidak semakin parah,” katanya.

Sekretaris BPBD Gunungkidul, Subarno, mengatakan hingga Kamis sore belum ada laporan terkait dengan korban jiwa dalam peristiwa ini.

“Belum diketahui apakah ada korban dalam longsor ini. Kepala BPBD [Purwono] masih di lokasi untuk pengecekan,” katanya.

BACA JUGA: Waspada! BMKG Perpanjang Peringatan Dini Cuaca Ekstrem hingga 18 Februari

Menurut Subarno, dampak dari longsor baru sebatas akses warga yang terputus. Jalan warga dipindahkan lewat Trembono yang lebih aman dan bisa dilewati.

“Harus memutar sekitar lima kilo meter dari biasanya. Ini dilakukan karena jalur yang biasa dilewati terputus karena tertimbun longsor,” katanya.

Bukti yang longsor memiliki ketinggian sekitar 100 meter dan lebar 80 meter. “Masih dalam proses asesmen untuk menentunkan upaya penanganan yang harus dilakukan,” kata Subarno. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Sheila on 7 Bikin Konser di Medan, Pertumbuhan Sektor Pariwisata di Sumut Ikut Subur

News
| Kamis, 25 April 2024, 13:07 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement