Ini Progres Pengajuan Sumbu Filosofi Jogja sebagai Warisan Dunia ke UNESCO

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA– Dinas Kebudayaan (Disbud) DIY telah merampungkan dokumen pengajuan Sumbu Filosofi jadi warisan budaya dunia. Saat ini dokumen tersebut telah ada di Pemerintah Pusat, selanjutnya menunggu untuk dikirim ke United Nations Educational, Scientific, dan Cultural Organization (UNESCO).
Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Dian Lakshmi Pratiwi menyampaikan saat ini pihaknya telah mengirimkan dokumen untuk pengajuan Sumbu Filosofi jadi warisan budaya dunia ke pemerintah pusat.
“Sudah kami usulkan sekarang sudah berada di pusat,” ucapnya di Kompleks Kepatihan, Jumat (24/2/2023).
Dian menyampaikan dokumen tersebut harus sudah berada di Kantor Pusat UNESCO di Paris paling lambat 28 Februari 2023. Setelah itu akan ada report dari UNESCO sekitar Maret atatu April 2023. Kemudian sidang penetapan Sumbu Filosofi untuk dapat menjadi warisan budaya dunia akan diselenggarakan September 2023 di Riyadh, Arab Saudi.
BACA JUGA: Dosen UII Jogja yang Sempat Hilang Akhirnya Memberi Kabar! Ungkap Permohonan Maaf
Dian menyampaikan sebelumnya tim dari UNESCO telah melakukan visitasi tahun 2021. Setelah itu, menurut Dian proses persiapan terus berlanjut. “Setelah itu [visitasi] proses enggak berhenti, terus jalan, karena ada review-review, ada yang mungkin belum jelas, kami harus menguatkan beberapa poin yang menurut icomosnya belum terlalu klir, kemudian peta-peta dan sebagainya,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pesta Daging Iftar Ramadan di Horison Ultima Riss Malioboro Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Persiapan Puasa, Masjid-Masjid Ini Biasanya Hadirkan Takjil Gratis
- Ini Persiapan Menyambut 5,8 Juta Orang yang Akan Masuk Jogja Saat Lebaran
- Harian Jogja Raih Gold Winner Indonesia Print Media Award
- Ramadan Fair dan Pasar Sembako Murah Dibuka di Sleman
- Salut! Pemkab Bantul Raih Indeks SPBE Tertinggi
Advertisement