Advertisement
Dari Informasi Masyarakat, Polisi Tangkap Pengguna Tembakau Sintetis
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Polresta Jogja menangkap MLS, 26, warga Kemantren Gedongtengen karena kedapatan menggunakan tembakau sintetis. Diketahui, tembakau sintetis masuk dalam narkotika golongan I. Penangkapan MLS dilakukan di Kemantren Umbulharjo pada Minggu (5/3/2023).
Dalam penangkapan tersebut polisi menemukan tembakau sintetis dengan berat 3,72 gram. Penangkapan tersebut dilatarbelakangi aduan masyarakat terkait penggunaan narkotika. “Awalnya mendapatkan Informasi masyarakat tentang dugaan tindak pidana Narkotika di wilayah Wirobrajan Kota Yogyakarta, kemudian dilakukan penyelidikan dan setelah diketahui data-data yang pasti kemudian petugas menangkapnya,” jelas Kasi Humas Polresta Jogja, AKP Timbul Sasana Raharja, Jumat (10/3/2023).
Advertisement
BACA JUGA: Jumlah Kalurahan Rawan Narkoba di Bantul Tambah Banyak
Dalam penangkapan tersebut, jelas Timbul, polisi menggeledah tempat tinggal MLS. “Kemudian dilakukan introgasi dan penggeledahan badan maupun bawaan ditemukan barang bukti seperti pada kolom barang bukti. Kemudian terhadap pelaku ditanya kepemilikan dan izin resmi, dan menjawab bahwa barang bukti tersebut adalah miliknya dan tidak ada izin dari pemerintah maupun hubungannya dengan pekerjaanya,” katanya.
MLS disangkakan disangkakan melanggar pasal 112 ayat 1 Undang-Undang No 35/2009 tentang Narkotika. “Kami juncto-kan dengan Permenkes RI No 4/2022 tentang perubahan Penggolongan Narkotika juga” kata Timbul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Perpanjang Kenaikan HET Beras Premium untuk Jaga Stok di Pasaran
Advertisement
Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali
Advertisement
Berita Populer
- Antisipasi Cuaca Ekstrem, Masyarakat DIY Diminta Memangkas Pohon
- Pemda DIY Targetkan Jalan Godean Kembali Mulus Setelah Lebaran
- DP3AP2KB Jogja Wujudkan Kalangan Lanjut Usia Tangguh lewat Program Sekolah Lansia
- Kenakalan Remaja Marak saat Ramadan, Disdikpora DIY Minta Sekolah Ikut Mengawasi
- Warga Binaan Lapas Wirogunan Ikut Berpuasa dan Tadarus Al-Qur'an di Bulan Ramadan
Advertisement
Advertisement