Benahi Jalur Mudik, Pemkab Gunungkidul Siapkan Dana Rp3 Miliar

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul akan mendata jalur-jalur mudik yang rusak. Untuk perbaikan, Pemkab Gunungkidul telah mengalokasikan dana swakelola sebesar Rp3 miliar.
Sekretaris DPUPRKP Gunungkidul, Putro Sapto Wahyono mengatakan, persiapan jalur mudik dipersiapkan mulai dari sekarang. Salah satunya dengan mendata jalur mudik yang mengalami kerusakan.
Rencananya setelah data terkumpul, maka dilakukan penaganan. Meski demikian, perbaikan hanya sebatas pemeliharaan dengan melakukan penambalan di titik-titik rusak. “Tidak semua dikerjakan karena keterbatasan anggaran dan penanganan mengacu pada skala prioritas,” kata Putro kepada Harianjogja.com, Jumat (10/3/2023).
Menurut dia, pendataan masih berlangsung. Akan tetapi saat ini juga sudah mulai ditangani.
BACA JUGA: Ada 6 Jalur Alternatif Mudik di DIY, Seperti Ini Kondisinya
Putro mencontohkan, di jalur Sambirejo-Ngawen tepatnya di depan Pasar Ngawen menjadi salah satu jalur mudik di Gunungkidul. Lantaran lokasinya yang berada di pusat perekonomian, maka upaya perbaikan langsung dilakukan dari sekarang. “Sudah mulai dikerjakan dengan melakukan penambalan,” katanya.
Disinggung mengenai alokasi anggaran pemeliharaan, Putro mengakui memiliki dana swakelola sekitar Rp3 miliar. Hanya saja, langjut dia, pagu ini tidak hanya pemeliharaan jalan, tapi ada juga untuk pembangunan talut dan saluran drainanse. “Tidak hanya untuk jalan saja, tapi ada program lainnya seperti pembuatan talut,” katanya.
Hal tak jauh berbeda diungkapkan oleh Kepala DPUPRKP Gunungkidul, Irawan Jatmiko. Menurut dia, jelang lebaran upaya pemeliharaan terhadap jalan-jalan yang rusak akan digencarkan.
Adapun tujuannya untuk mempermudah akes bagi para pemudik serta mengurangi risiko kecelakaan. Meski demikian, Irawan menegaskan penanganan berdasarkan status jalan. “Ya kami tangani untuk jalan milik kabupaten. Sedangkan untuk yang statusnya milik provinsi atau nasional akan kami laporkan agar dilakukan penanangan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Sinopsis Hantu Baru, Film Horor Komedi yang Dibintangi Acha Septriasa
- Tempat Karaoke di Semarang Tutup di Awal Ramadan, Buka Lagi Mulai Akhir Pekan
- Peringati HUT ke-3 Padepokan Silat, Persia Diri Soloraya Diminta Tetap Solid
- Sempat Tembus Rp80.000/Kg, Harga Cabai Rawit di Boyolali Turun Jadi Rp70.000/Kg
Berita Pilihan
Advertisement

Pesawat Super Air Jet AC Mati, Penumpang Bali-Jakarta Basah Kuyup
Advertisement

Pesta Daging Iftar Ramadan di Horison Ultima Riss Malioboro Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Harga Sembako Mulai Naik, Sleman Siapkan Pasar Murah di 17 Kecamatan
- Motif Pelaku Mutilasi Sleman Karena Terlilit Pinjol
- Pemkab Gunungkidul Alokasikan Rp298,8 Miliar untuk Pengentasan Kemiskinan
- Pelaku dan Korban Mutilasi Sleman Ternyata Sudah Saling Dekat, Kenalan lewat Facebook
- Terlilit Pinjol Rp8 Juta Hingga Memutilasi Perempuan di Sleman, Kejiwaan Heru Akan Diperiksa
Advertisement