Advertisement
Jumlah Bidang Tanah Terkena Tol Jogja YIA di Kulonprogo Berubah

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Tim Persiapan Pengadaan Lahan untuk proyek tol Jogja YIA telah menggelar konsultasi publik hari pertama di Kalurahan Banguncipto, Sentolo, Kulonprogo pada Selasa (4/4/2023). Di Kalurahan Banguncipto, bidang tanah yang sebelumnya berjumlah 503 bidang berubah menjadi 536 bidang.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pembebasan lahan jalan tol Jogja Solo, Dian Ardiansyah mengatakan luasan tanah yang dibutuhkan untuk pembangunan tol tetap, hanya bidang tanahnya saja yang berubah.
Advertisement
“Bidang tanah di Kalurahan Banguncipto ini memang berubah, tapi itu tidak mengubah luasan tanah yang dibutuhkan untuk tol. Perubahan bidang itu terjadi karena ada satu bidang tanah yang dipecah menjadi beberapa bidang,” kata Dian ditemui di Balai Kalurahan Banguncipto pada Selasa (4/4/2023).
Dian menambahkan perubahan bidang terjadi karena beberapa pemilik yang terdampak yang telah menjual tanahnya. Selain itu, katanya, dimungkinkan juga terdapat pembagian tanah menurut kesepatakan dalam warisan.
“Sebagai contoh itu ada warga yang punya tanah dengan luasan 2.000 meter persegi, tapi yang dijual hanya sebagian. Dengan begitu kan bidang tanahnya bertambah,” katanya.
Secara keseluruhan, luasan tanah yang dibutuhkan untuk pembangunan tol Jogja YIA mencapai 344,32 hektare dengan jumlah bidang 3.335. Jumlah tersebut tersebar di enam kapanewon dan 18 kalurahan.
Sementara itu, Lurah Banguncipto, Boiran mengatakan terdapat lima padukuhan yang terkena proyek tol Jogja YIA seperti Padukuhan Ploso, Bantarejo, Banaran Lor dan Banaran Kidul, serta Bantar Kulon, Bantar Rejo.
BACA JUGA: Waduh...Honorer Pemkab Bantul Tidak Dapat THR
“Total ada 536 undangan untuk menghadiri konsultasi publik yang dibagi dalam tiga hari. Kebanyakan yang terkena proyek tol itu tanah warga, kendati ada sedikit tanah kas desa di Banaran Lor dan sultan gorund di pinggir Kali Papah,” kata Boiran ditemui di Balai Kalurahan Banguncipto pada Selasa (4/4/2023).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gunung Dukono Erupsi Lagi, Tinggi Kolom Letusan Tercatat 1,1 Km
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Sempat Alami Darurat Sampah, Kampung Suryoputran Jogja Sukses Olah Sampah Nyaris 1 Ton Per Bulan
- Ubah Sampah Menjadi Energi Alternatif, Solusi Bangun Indonesia dan dan Got Bag Indonesia Bersihkan Sampah Plastik di Pantai Teluk Awur Jepara
- Bamuskal hingga Panewu Akan Dilibatkan Tahapan Pengangkatan dan Pemberhentian Lurah di Bantul
- DPRD DIY Apresiasi Realisasi APBD 2024, Dorong Optimalisasi Aset untuk Tambah PAD
- Porda XVII DIY 2025: Sleman Mulai Siapkan OPD Pendamping Cabor Demi Membidik Juara Umum
Advertisement
Advertisement