Advertisement
WhatsApp Bupati Bantul Diretas, Minta Uang Rp5 Juta ke Sekretaris Pribadi

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Akun WhatsApp Bupati Bantul Abdul Halim Muslih dilaporkan diretas pada Selasa (9/5/2023) sore. Peretas sempat meminta sejumlah uang kepada sekretaris pribadinya dan lantas dilaporkan ke Halim.
BACA JUGA: Nomor WhatsApp Bupati Sleman Diretas
Advertisement
Aksi peretasan itu diketahuinya saat hendak menghadiri acara Pemberian Penghargaan Wajib Pajak Panutan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P-2) di Pendopo Parasamya Komplek Kantor Bupati Bantul pada Selasa (9/5/2023) malam.
“Waktu saya mau masuk ke dalam mobil, ajudan kasih tahu kalau sekretaris pribadi saya dimintai uang senilai Rp5 juta lewat nomor WhatsApp saya, padahal setiap hari ketemu,” katanya.
Menurut Halim, peretasan itu sengaja dilakukan pelaku untuk memeras dan mencari untung kepada para aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bantul. Biasanya peretas akan langsung menghubungi para kepala dinas dan meminta sejumlah uang.
“Sama seperti yang terjadi pada sekretaris pribadi saya, isi pesannya pasti yang aneh-aneh,” kata dia.
Dirinya mengaku aksi itu merupakan perbuatan mafia atau sindikat yang sengaja mengincar WhatsApp para kepala daerah dan pejabat penting.
Beberapa waktu lalu hal serupa sempat pula terjadi pada Sekretaris Daerah Bantul Agus Budi Raharja dan Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo.
“Ini pasti mafia karena tidak hanya terjadi di Bantul. Diusahakan direbut kembali entah bagaimana nanti minta bantuan pakar,” ujarnya.
Halim mengimbau kepada seluruh masyarakat Bantul untuk berhati-hati saat menerima pesan WhatsApp dari nomor pribadinya.
Dengan adanya kejadian itu, saat mendapat pesan dari nomor pribadi Halim harus dicek kebenarannya. Apalagi jika pesan tersebut berisi permintaan uang.
“Dikonfirmasi sekali lagi pesan-pesan itu belum tentu dari saya, apalagi setelah diretas dipastikan bukan dari saya. Mulai malam kemarin sudah kita umumkan di grup ASN, organisasi masyarakat dan tokoh,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Se-Sulawesi Berbagi Tanggung Jawab Selesaikan RDTR
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
- Kasus Pelecehan Anak di Kasihan Dilaporkan ke Polres Bantul, Korban Siswi Berusia 6 Tahun
Advertisement
Advertisement