Advertisement
Long Weekend, Objek Wisata di Sleman Bakal Diserbu Pengunjung
 Jip wisata di Lereng Merapi, Sleman. - Harian Jogja/Lajeng Padmaratri
                Jip wisata di Lereng Merapi, Sleman. - Harian Jogja/Lajeng Padmaratri
            Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Long weekend akhir pekan ini, sejumlah objek wisata di Sleman diprediksi ramai dikunjungi wisatawan. Akhir pekan ini, terdapat dua momen libur, yakni Hari Raya Waisak dan Hari Lahir Pancasila.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman, Ishadi Zayid menjelaskan untuk libur long weekend pekan ini, Dispar Sleman tidak memiliki target khusus kunjungan wisata. “Jadi kami hanya seperti libur reguler biasa saja,” ujarnya, Selasa (30/5/2023).
Advertisement
Biasanya, Dispar Sleman hanya menargetkan jumlah kunjungan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) serta libur Lebaran. Karena setelah libur long weekend ini juga ada libur sekolah, dia tetap berharap kunjungan wisata meningkat. “Hanya di angka berapanya yang tidak ditarget,” katanya.
BACA JUGA: Long Weekend, PHRI DIY: Kenaikan Wisatawan Tak Signifikan
Menurutnya, dari pengalaman selama ini untuk libur long weekend biasanya kunjungan wisata tidak sebanyak libur Nataru maupun libur Lebaran. Apalagi saat ini yang waktunya tidak jauh setelah libur Lebaran 2023, sehingga wisatawan yang sudah datang saat Lebaran kemungkinan tidak datang lagi.
“Tidak semua orang menggunakan waktu long weekend ini untuk keluar. Apalagi ini kan habis libur Lebaran. Jadi mereka mungkin yang sudah ke Jogja tidak mungkin kembali ke Jogja. jadi mungkin hanya wisatawan anak-anak sekolah,” kata dia.
Untuk objek wisata yang berpotensi ramai selama libur long weekend, di antaranya kawasan wisata Kaliurang terutama wisata minat khusus jip lereng Merapi, kemudian Tebing Breksi, Candi Prambanan, Candi Boko dan Obelix Hill.
Meski demikian untuk objek wisata yang dikelola oleh swasta juga biasanya ada peningkatan pengunjung. “Seperti Suraloka Zoo dan tempat-tempat wisata yang dikelola oleh wisata akan banyak dikunjungi juga,” ungkapnya.
Tahun ini Dispar Sleman menargetkan jumlah kunjungan total sebanyak 7,5 juta wisatawan. Target ini tidak muluk-muluk mengingat target tahun sebelumnya berhasil dilampaui, yakni 7,1 juta wisatawan dari yang ditargetkan 6,5 juta wisatawan. “Insyaallah ini juga terlampaui kalau tidak ada kendala di luar prediksi kami,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
 
    
        Lewat Kelas Finansial, Jenius Ajak Bersiap Hadapi Dinamika Ekonomi
Advertisement
 
    
        Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Perahu Diterjang Ombak, 1 Nelayan Gunungkidul Dinyatakan Hilang
- Transformasi Wukirsari: Dari Buruh Batik ke Desa Wisata Unggul
- HAKI DIY Soroti Struktur Bangunan Laik Fungsi
- Korban Keracunan MBG di Gunungkidul Masih Ada yang Dirawat di RSUD
- Buruh di DIY Tuntut UMP Naik 50 Persen dan Hapus Sistem Kontrak
Advertisement
Advertisement

















 
            
