Sejumlah SMA di Sleman Minim Pendaftar Jalur Zonasi Radius
Selasa, 20 Juni 2023 - 20:47 WIB
Maya Herawati
Sekolah, PPDB / Ilustrasi Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Pendaftaran PPDB SMA/SMK jalur zonasi radius resmi ditutup pada Selasa (20/6/2023) siang. Kuota jalur zonasi radius di sejumlah sekolah terpantau masih sisa, bahkan ada sekolah yang kuota zonasi radiusnya tak terisi sama sekali.
Dari pantauan Harian Jogja di laman yogyaprov.siap.ppdb.com sekitar pukul 18.00 WIB, sejumlah kuota jalur zonasi di Sleman terpantau tak terisi penuh.
Dari 17 SMA negeri yang ada di Sleman, tak satu pun sekolah kuotanya terisi penuh. Mentok-mentok diisi empat siswa, sisanya hanya terisi satu, dua, atau tiga siswa saja.
Di SMAN 1 Sleman dari 13 daya tampung jalur zonasi radius, hanya empat saja yang terisi. Sementara di SMAN 2 Ngaglik dari 11 kuota yang disediakan, hanya empat yang disi pendaftar. Hal serupa terjadi di SMAN 1 Cangkringan, dimana kuota jalur zonasi radiusnya diisi empat pendaftar dari tujuh kuota yang disediakan.
Ditilik dari jaraknya, rata, rata-rata jarak radius para pendaftar berada di bawah 300 meter dari sekolah tujuan. Beberapa pendaftar bahkan ada yang hanya berjarak 50-60 meter saja dari sekolah.
Namun, dalam laman tersebut juga terpantau ada lima SMA negeri di Sleman yang sama sekali tidak memiliki pendaftar di jalur zonasi radius. Beberapa di antaranya yakni SMAN 1 Tempel, SMAN 1 Mlati, SMAN 1 Minggir, SMAN 2 Sleman dan SMAN 1 Godean.
Sebelumnya Kepala Balai Pendidikan Menengah (Dikmen) Sleman, Tukiman menerangkan kuota jalur zonasi radius yang tidak terisi, kuotanya akan dialokasikan ke jalur zonasi reguler. Kemudian jika jalur prestasi tidak terisi penuh, sisa kuotanya juga akan dimasukkan ke jalur zonasi reguler.
Selanjutnya, ketika jalur zonasi reguler dibuka namun kuotanya juga masih ada sisa, sisa kuota inilah yang selanjutnya akan dibuka kembali untuk pemenuhan daya tampung. Tahapan pemenuhan daya tampung ini lah yang menjadi salah satu perbedaan dalam pelaksaan PPDB tahun ini "Kalau ada yang tidak terisi sekolah negeri, kuota yang tidak terisi kan dibuka lagi untuk kuota yang bangku belum terisi itu," terangnya.
"Kalau sudah itu semua masih ada yang kosong setelah pengumuman, kemudian ada yang itu untuk tahap dua yang masih kursi kosong itu. Jadi secara online juga," tegasnya.
Pemenuhan daya tampung sekolah ini akan dilakukan setelah tahapan daftar ulang pada pendaftaran pertama selesai dilaksanakan. Dalam prosesnya, pemenuhan daya tampung hanya akan dibuka di sekolah-sekolah yang kuotanya memang belum terisi.
"Iya yang belum terisi, karena mungkin enggak daftar ulang. Kan ada yang keterima tapi enggak registrasi, milih sekolah dimana yang lain," jelasnya.
Strategi ini dapat menjaring kuota yang ditinggalkan oleh para pendaftar yang tidak melakukan daftar ulang. Tujuannya agar tidak ada kursi kosong di suatu sekolahan. "Sehingga jangan ada kursi kosong itu dibuka lagi," tuturnya.
"Makanya sekarang diatasi dengan itu dibuka lagi seleksi online lagi kalau masih ada kursi kosong," tambahnya.
Kekosongan kursi PPDB dari jalur zonasi radius akan dilaporkan ke panitia di Dikpora DIY. Lantas Dikpora DIY akan membuka pendaftaran secara daring kembali selama dua hari. "Ikut seleksi ulang, harus daftar lagi seperti awal tapi pakai akun yang lama," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Habiskan 60 Kambing per Hari Selama Libur Akhir Tahun, Ini Harga Porsi Sate Klathak Pak Pong
Wisata
| Sabtu, 07 Desember 2024, 18:47 WIB
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Terbaru Kereta Bandara Xpress Senin 9 Desember 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Wates dan YIA
- Jadwal dan Lokasi Bus SIM Keliling Kota Jogja Senin 9 Desember 2024
- Tol Jogja-Solo Dibuka hingga Prambanan di Libur Natal dan Tahun Baru: Begini Cara Cek Tarif di Aplikasi Travoy
- Jadwal Terbaru SIM Keliling Bantul Senin 9 Desember 2024
- Jadwal Layanan Samsat Keliling Gunungkidul Senin 9 Desember 2024
Advertisement
Advertisement