Advertisement

Pemkab Temukan 730 Ekor Hewan Kurban di Sleman Mengandung Cacing Hati

Lugas Subarkah
Minggu, 02 Juli 2023 - 22:37 WIB
Sunartono
Pemkab Temukan 730 Ekor Hewan Kurban di Sleman Mengandung Cacing Hati Sapi, hewan kurban / Ilustrasi freepik

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Sebanyak 737 hewan kurban Idul Adha 1444 hijriah di Sleman terkonfirmasi mengandung cacing hati atau fasciola. Di beberapa lokasi kandungan cacing hati lebih dari 30% dan langsung ditimbun atau dibuang.

Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman, Suparmono, menjelaskan Pemkab Sleman memantau di sebanyak 2.312 lokasi pemotongan hewan kurban. “Total jumlah ternak yang dipotong 23.416 ekor,” ujarnya, Minggu (2/7/2023).

Advertisement

Rincian hewan kurban yang dipotong meliputi 9.201 sapi, 2.513 kambing dan 11.702 domba. Dari jumlah tersebut, sebanyak 737 hewan kurban atau 3,15% mengandung cacing hati, dengan rincian 691 sapi, 14 kambing dan 32 domba.

BACA JUGA : Rata-Rata Kondisi Hewan Kurban di Sleman Sehat

Dari hewan-hewan kurban yang mengandung cacing hati tersebut, ada yang masih bisa dikonsumsi, akan tetapi ada pula yang harus ditimbun atau dibuang. “Kalau serangannya kurang dari 30 persen, masih bisa dikonsumsi dengan pemasakan sempurna dan bagian yang kena cacing dibuang. Kalau serangannya lebih dari itu, tidak boleh dikonsumsi dan disarankan untuk ditimbun,” katanya.

Di beberapa tempat terdapat hewan kurban dengan serangan cacing hati lebih dari 30% dan sudah ditimbun. Selain itu, ada pula hewan kurban yang terkena penyakit pneumonia, dengan rincian 13 sapi, tiga kambing dan 151 domba. “Dapat dikonsumsi dengan proses pemasakan yang benar,” ungkapnya.

Pihaknya juga masih menemukan hewan kurban dengan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Lumpy Skin Disease (LSD) dengan gejala ringan, sehingga menurutnya masih memenuhi ketentuan untuk pemotongan hewan kurban.

“Ditemukan satu ekor sapi bergejala PMK ringan dan tetap dipotong, tetapi bagian kepala, kaki dan jeroan diafkir. Juga ditemukan sapi yang bergejala LSD ringan sejumlah empat ekor, ternak tersebut tetap dipotong dan tidak menunjukkan perubahan pada dagingnya sehingga dapat dikonsumsi,” katanya.

Upaya Antisipasi

Untuk memastikan hewan-hewan kurban dalam kondisi sehat, Pemkab Sleman sudah menggelar upaya antisipasi mulai dari persiapan sarana prasarana, sosialisasi panduan pemotongan, pemantauan ketersediaan hewan kurban, pemeriksaan ante mortem sampai dengan pengawasan dan pemeriksaan post mortem.

Jumlah titik pemantauan pasar hewan kurban sebanyak 200 titik yang terdiri dari kandang kelompok 68 lokasi, pinggir jalan lima lokasi dan pedagang atau perseorangan 127 lokasi. Sedangkan Jumlah ternak yang terpantau sebanyak 3.716 ekor dengan rincian 2.164 sapi, 1.366 ekor domba dan 186 kambing.

BACA JUGA : Penyembelihan Hewan Kurban di Jogja, Ini Rincian

Tahun ini Pemkab Sleman juga telah menerbitkan sebanyak 873 Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH), baik untuk keperluan jual-beli dalam kabupaten maupun antar kabupaten dan antar provinsi. “Jumlah yang sangat banyak dibandingkan dengan yang tahun lalu,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Airlangga Bertemu Sekjen Cormann, Tegaskan Komitmen Percepat Proses Keanggotaan Indonesia.

News
| Kamis, 02 Mei 2024, 15:47 WIB

Advertisement

alt

Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja

Wisata
| Rabu, 01 Mei 2024, 14:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement