Advertisement

Ratusan Kader Posyandu Bahas Penurunan Stunting dengan Pendekatan Pangan Lokal

Catur Dwi Janati
Sabtu, 29 Juli 2023 - 21:57 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Ratusan Kader Posyandu Bahas Penurunan Stunting dengan Pendekatan Pangan Lokal Suasana jambore kader posyandu di Rumah Dinas Bupati Sleman pada Sabtu (29/7/2023). Dalam jambore, penurunan angka stunting lewat pendekatan pemberian pangan lokal jadi topik utama yang dibahas. - Istimewa // Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Sleman

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Ratusan kader Posyandu mengikuti jambore kader Posyandu tahun ini. Dalam jambore, penurunan angka stunting lewat pendekatan pemberian pangan lokal jadi topik utama yang diperbincangkan para kader Posyandu.

Jambore kader posyandu dihadiri oleh 500 kader Posyandu dari wilayah Puskesmas Ngaglik II. Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo yang juga hadir dalam kegiatan tersebut berharap para kader Posyandu dapat menimba pengetahuan baru dalam kegiatan jambore. Salah satunya pengetahuan terkini perihal penanganan stunting sehingga nanti bisa disosialisasikan kepada masyarakat. Termasuk upaya-upaya peningkatan gizi lewat gemar ikan.

Advertisement

"Biasakan anak-anak untuk gemar makan ikan. Karena di Sleman ini ikannya juga banyak. Kalau anak kurang suka ikan, bisa dibikin olahan seperti nugget dan lainnya," ungkapnya pada Sabtu (29/7/2023) Rumah Dinas Bupati Sleman.

Mengusung tema "Kader Cerdas, Stunting Tuntas" kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan koordinasi para kader Posyandu untuk menurunkan angka stunting dengan optimalisasi pemberian pangan lokal yang baik untuk balita.

Baca juga: Tidak Memilah Sampah Bisa Nggak Naik Pangkat, Bupati: Buat Contoh Masyarakat

Selain gizi, Kustini juga mengingatkan para kader tentang pentingnya mengawasi pergaulan anak. Terutama anak-anak yang menginjak usia remaja. Menutnya hal ini sangat penting untuk menghindari terjadinya pernikahan dini maupun kenakalan remaja.

Tak kalah pentingnya, Kustini juga menyampaikan pentingnya pendidikan anak untuk membentuk generasi yang unggul serta bermanfaat bagi orang di sekitarnya. "Pendidikan yang bagus juga merupakan salah satu cara untuk menanggulangi kemiskinan," tuturnya.

Dalam jambore ini juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama terkait pencegahan stunting dan Kawasan Tanpa Rokok (KTR). Digelar pula talkshow dengan tema "Stunting dan Makanan Sehat Berbahan Pangan Lokal Kaya Protein Hewani untuk Balita." 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Aksi Demo di Kawasan Patung Kuda Jakarta, Polisi Klaim Tak Ada Massa yang Diamankan

News
| Jum'at, 21 Februari 2025, 23:57 WIB

Advertisement

alt

Menikmati Gua-Gua yang Tidak Boleh Dilewatkan saat Berwisata ke Turki

Wisata
| Jum'at, 21 Februari 2025, 10:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement