Advertisement

Promo November

Trans Jogja Dikonversi Jadi Bus Listrik, Dukung Malioboro Rendah Emisi

Triyo Handoko
Senin, 31 Juli 2023 - 17:47 WIB
Maya Herawati
Trans Jogja Dikonversi Jadi Bus Listrik, Dukung Malioboro Rendah Emisi Bus Trans Jogja - Harian Jogja - Desi Suryanto

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pengembangan Malioboro Jogja menjadi zona rendah emisi berdampak pada Trans Jogja yang memiliki trayek di kawasan tersebut. Selain becak listrik, Trans Jogja juga akan membuat bus listrik untuk mendukung program Malioboro rendah emisi.

Konversi bus konvensional Trans Jogja ke bus listrik dilakukan Dinas Perhubungan (Dishub) DIY. Kajian konversi bus Trans Jogja jadi bus listrik masih dilakukan Dishub DIY.

Advertisement

Plt Kepala Dinas Perhubungan DIY Sumariyoto menjelaskan pengkajian masih terus dilakukan pihaknya. “Khusus bus Trans Jogja yang melewati Malioboro ke depan kami desain dengan tenaga listrik bukan bahan bakar fosil, kajian masih dilakukan,” katanya.

BACA JUGA: Malioboro Bakal Jadi Zona Rendah Emisi, Area Parkir Abu Bakar Ali Segera Dibongkar

Selain melakukan kajian, Sumariyoto menjelaskan dinasnya juga akan melakukan merekrut tenaga ahli untuk mempercepat konversi bus Trans Jogja jadi bus listrik. “Mulai akhir tahun akan ada rekrutmen tenaga ahli supaya dapat lebih maksimal dalam pengembangan bus listrik ini,” ujarnya.

Sumariyoto menegaskan pada 2025 nanti tak diperbolehkan kendaraan berbahan bakar fosil melintasi Malioboro Jogja. “Akan jadi full pedestrian, bus listrik dan becak listrik ini hanya untuk angkutan menuju Malioboro dari masing-masing area parkir wisatawan saja,” tegasnya.

Pemberlakukan Malioboro kawasan zona rendah emisi, jelas Sumariyoto, dilakukan bersama dinas-dinas lain. “Terutama Dinas Kebudayaan karena program ini untuk mendukung Sumbu Filosofi sebagai warisan budaya dunia, nanti mungkin bisa dikembangkan ke area Sumbu Filosofi lain di luar Malioboro,” katanya.

Selain melakukan konversi bus Trans Jogja jadi bus listrik, lanjut Sumariyoto, Pemda DIY juga melakukan penataan kawasan. “Teras Malioboro 2, Gedung DPRD DIY, Parkiran Abu Bakar Ali akan direlokasi untuk mendukung program ini,” jelasnya.

Selain itu, pengembangan Malioboro Jogja, menurut Sumariyoto, Pemda DIY juga akan melakukan pembangunan beberapa fasilitas pariwisata. “Seperti pembangunan Jogjaplan Galeri yang dilakukan Dinas PU, detailnya silakan ditanyakan penataan ini ke pihak-pihak lain,” katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Anies Baswedan Diprediksi Mampu Dongkrak Elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno

News
| Kamis, 21 November 2024, 23:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement