Advertisement
Angka Kebakaran Lahan Meningkat, Warga Jogja Diminta Tak Bakar Sampah

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Jogja mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membakar sampah selama penutupan TPA Piyungan. Tindakan membakar sampah dikhawatirkan bakal membuat api tertiup angin dan menyebabkan kebakaran meluas.
"Yang kami antisipasi pertama justru pemicunya api dari pembakaran sampah, sehingga kami mengoordinasikan dengan wilayah supaya masyarakat sesuai aturan dilarang membakar sampah," kata Kepala Bidang Operasional Penanggulangan Kebakaran Damkarmat Jogja, Rudi Firdaus Selasa (1/8/2023).
Advertisement
Terlebih, kata Rudi, musim kemarau tahun ini berlangsung lebih panjang dari sebelumnya. Masyarakat pun sulit untuk diajak kerja sama agar tidak membakar sampah.
BACA JUGA: 119 Kasus Kebakaran Terjadi di Bantul dalam 7 Bulan Terakhir
Baru-baru ini pun lahan kosong di sekitar JEC terbakar akibat tindakan masyarakat yang membakar sampah. "Karena musim kemarau ini kami mewaspadai angin kencang, ketika terjadi kebakaran lahan maka akan cepat menyebar," ujarnya.
Data bulan ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan insiden kebakaran di Kota Jogja. Total ada sebanyak delapan insiden atau rata-rata dua kali kejadian dalam seminggu dan terbanyak adalah kebakaran lahan akibat membakar sampah. Pihaknya mengajak masyarakat untuk lebih waspada saat membakar sampah.
"Kalau terpaksa ada pembakaran sampah dipastikan lokasi dibakarnya sampah steril atau tidak ada bahan-bahan disekitar yang mudah terbakar, sehingga tidak merembet atau jauh dari pemukiman dan yang terpenting jangan ditinggal," katanya.
Di sisi lain pihaknya mengajak serta sukarelawan kebakaran (redkar) untuk meningkatkan pengawasan di wilayah masing-masing. Redkar sebagai ujung tombak mitigasi kebakaran di setiap wilayah diajak untuk berkoordinasi dengan pihaknya untuk mencegah insiden kebakaran. "Redkar kami minta selalu standby dan segera memberitahukan kepada kami serta segera melakukan pemadaman dini saat kebakaran terjadi," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Banjir di Kawasan Puncak Bogor, Satu Orang Meninggal Dunia dan 2 Masih Hilang
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini Cerah, Minggu 6 Juli 2025
- Cek Jalur Trans Jogja ke Lokasi Wisata di Jogja
- Bencana Kekeringan Melanda Bantul, Sumber Air Mengering, Warga Trimurti Andalkan Bantuan Droping Air Setiap Hari
- Jadwal DAMRI Jogja ke Semarang Hari Ini
- Top Ten News Harianjogja.com, Minggu 6 Juli 2025: Kasus Mas-mas Pelayaran, Kapolda DIY Digugat hingga Sekolah Kekurangan Siswa
Advertisement
Advertisement