Harga Bawang Merah di Lahan Pesisir Bantul Anjlok, Ini Penyebabnya

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Sebagian besar petani bawang merah di lahan pasir di pesisir Bantul mulai panen. Namun harga jual bawang merah justru anjlok.
Jatuhnya harga komoditas holtikultura tersebut diduga dipicu karena ada panen raya bawang merah di Jawa Timur.
Advertisement
BACA JUGA: Harga Pangan Hari ini 4 Agustus, Harga Sejumlah Komoditas Naik
Salah satu petani bawang merah di lahan pasir di Kalurahan Srigading, Kapanewon Sanden, Bantul, Sartono mengatakan harga bawang merah di tingkat petani hanya dihargai Rp10.000-12.000 per kilogram. Padahal panen sebelumnya masih di harga Rp25.000-30.000.
“Kalau bawang merah di lahan pasir rata-rata sudah panen pekan ini. Tapi harganya anlok sampai Rp10.000-12.000 per kilogram,” katanya, saat dihubungi Jumat (4/8/2023)
Adapun untuk bawang merah di lahan basah rata-rata mulai panen pada bulan depan. Untuk tanaman bawang merah di lahan pasir ada seratusan hektare. Namun Sartono hanya memiliki 1.400 meter persegi. Akibat harga turun ia terpaksa belum menjual bawang merah hasil panenan pada Rabu (2/8/2023) lalu. “Kalau punya saya masih di jemur, belum laku,” ucapnya.
Menurutnya, jika dijual dengan harga Rp10.000 per kilogram maka akan merugi. Sebab untuk harga benih saja Rp60.000-70.000 per kilogram. Belum biaya pupuk dan pengurusan lahan bawang merah. Padahal sebelumnya harga bawang merah bisa tembus di angka Rp25.000-30.000 per kilogramnya.
Senada, petani bawang lainnya di Srigading, Sancoko mengungkapkan dalam satu pekan terakhir telah berlangsung panen bawang merah oleh sebagian petani. Namun di saat yang bersamaan harga bawang merah dari pedagang hanya ditawar Rp10.000-12.000 per kilogramnya.
Dengan harga seperti itu merugikan petani. Menurutnya untuk balik modal saja harga bawang di kisaran Rp17.000-18.000 per kilogram. “Kalau hanya laku Rp11.000 dipastikan petani rugi banyak,” ungkapnya. Jika harus disimpan lama atau dijemur juga bisa merugi karena beratnya akan menyusut.
Petani lainnya Mugari juga merasakan hal yang sama. Menurut dia, turunnya harga bawang merah di tingkat petani di Bantul dikarenakan akan ada panen raya bawang merah di Nganjuk, Jawa Timur. Ia memprediksi bawang merah bakal turun lagi harganya.
Ia mengakui jika ada panen raya bawang merah bersamaan dapat menurunkan harga.”Ya resikonya kalau panen bersamaan pasti harga akan jatuh,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Bukan Rp4 M, Kerugian akibat Kebakaran Pasar Slogohimo Wonogiri Tembus Rp8,5 M
- Belum Rampung 100%, Gibran Sebut Pembangunan Tirtamas Waterpark Jebres Bertahap
- Dituduh Jadi Biang Pencemaran, Ini Jawaban Pengusaha Tambak Udang Karimunjawa
- Surya Paloh Perintahkan Mentan Syahrul Yasin Limpo Kembali ke Tanah Air
Berita Pilihan
Advertisement

Hubungan Memanas, India Desak Kanada Tarik 41 Orang Diplomatnya
Advertisement

Danau Toba Dikartu Kuning UNESCO, Sandiaga: Ini Jadi Alarm
Advertisement
Berita Populer
- Terkuak! Kokam DIY Dibekukan karena Tak Hadiri Apel di Solo Bareng Jokowi
- Simak Jadwal KA Bandara YIA Hari Ini, 3 Oktober 2023
- Berikut Jadwal Keberangkatan Bus Damri Tujuan YIA dan Tarifnya
- Pelajar SMA Muha Gelar Aksi Tanam Bakau di Hutan Mangrove Baros
- Jadwal Pemadaman Listrik di Sleman, Wonosari, dan Wates 3 Oktober 2023
Advertisement
Advertisement