BPJS Kesehatan: Setia Menemani Qorry, Punya Andil dalam Skripsian

Advertisement
JOGJA— Qorry Uyuni salah satu mahasiswa asal Bintan Kepulauan Riau merasa tenang bisa tetap memanfaatkan jaminan kesehatan.
Sebagai perantau yang kuliah di kota pelajar itu, menjaga kesehatan menjadi hal penting untuk kelancaran semua urusan. Meski sayangnya, musibah berupa kecelakaan atau sakit kadang kala tidak bisa kita hindari.
Advertisement
Seperti pengalamannya di awal Agustus 2023 ini, dia pergi ke Jakarta bersama seorang teman. Setibanya di Stasiun Senen, Qorry berpindah angkutan dengan taksi online.
Awalnya semua berjalan lancar. Sampai di suatu jalan, saat hendak berbalik arah, mobil yang dia tumpangi menabrak pembatas jalan dengan cukup keras.
BACA JUGA: Jogoboyo Sidorejo Godean Diduga Telah Lama Lakukan Pemalsuan, Korban Belasan Orang
Qorry terbentur di kepala dan leher. Dia syok dan tidak bisa banyak bergerak. “Untung waktu itu temenku enggak separah aku, jadi bisa ngamanin barang-barang, dan juga ngurus ke rumah sakit,” kata Qorry, Selasa (15/8/2023).
Perjalanan yang seharusnya menyenangkan justru menjadi pengalaman yang tidak diharapkan. Beberapa hari kemudian, Qorry pulang ke Jogja.
Sayangnya rasa sakit belum kunjung membaik. Perlu rasanya mengontrol dan mengecek keadaan di fasilitas kesehatan
Qorry datang ke klinik yang berada di sekitar Jalan Jenderal Soedirman, Jogja, yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
"Langsung ke klinik, urus administrasi sebentar, dan langsung dilayani. Untungnya semuanya bisa cepat, jadi enggak perlu nahan sakit terlalu lama,” kata perempuan berusia 21 tahun ini.
Setelah mendapat penanganan dokter, kondisi kesehatan Qorry semakin membaik. Dia juga semakin tenang mengetahui kondisi yang dialaminya memang efek benturan, tidak semakin parah. Memang fasenya seperti itu.
Ini bukan kali pertama Qorry mengakses layanan menggunakan BPJS Kesehatan di Jogja. Sebelumnya, dia memeriksakan giginya yang berlubang dan pecah. Akses pertama untuk pemeriksaan kondisi gigi. Yang kedua untuk proses pencabutan gigi yang bermasalah.
Tindakan yang berlangsung di Puskesmas Depok, Sleman, berjalan dengan lancar. Dari yang sebelumnya terganggu dengan lubang di gigi saat prosesi makan dan lainnya, kini sudah kembali nyaman untuk beraktivitas.
“Lumayan membantu meringankan biaya pengobatan gigi,” kata Qorry. “Dulu waktu di puskesmas diberi edukasi, kalau punya kesempatan tiga kali berobat, walaupun faskes di BPJS Kesehatan bukan di Jogja. Tetapi kalau akan lama di Jogja memang baiknya merubah faskes,” katanya.
Kini kondisi tubuh Qorry sudah kembali pulih. Masalah gigi dan efek benturan saat kecelakaan semakin membaik. Dia bisa melanjutkan pengerjaan skripsinya yang hanya menyisakan beberapa bab lagi. Dia menargetkan untuk bisa lulus dan wisuda tahun ini. Dan BPJS Kesehatan, punya andil dalam proses perjalanannya. (BC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Wilayah Sukabumi, Tak Berpotensi Tsunami
Advertisement

Unik, Taman Sains Ini Punya Gedung Seperti Pesawat Ruang Angkasa
Advertisement
Berita Populer
- BREAKING NEWS: Gudang Pengolah Tembakau Sorogedug Prambanan Terbakar
- Kontes Roket Air di Taman Pintar Diikuti Ratusan Peserta
- Meriahnya Sastra Anak Kampung Kota Jogja, Wujudkan Pembangunan Manusia
- Prakiraan Cuaca Jogja, Minggu 1 Oktober 2023
- Jadwal Terbaru Kereta Bandara YIA Xpress Mulai 1 Oktober 2023, Ada Penambahan Jam Operasional
Advertisement
Advertisement