Advertisement
Sama-Sama Kekeringan, Warga Kalidadap Iklaskan Sumur Ini untuk Warga

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Meski sama-sama mengalami kekeringan, warga di Kalidadap 1, Kalurahan Selopamioro, Imogiri ini mengiklaskan sumurnya untuk dimanfaatkan warga setempat.
Warga Kalidadap 1, Kalurahan Selopamioro, Imogiri, menjadi salah satu wilayah yang cukup parah terdampak kekeringan. Merespon hal tersebut, beberapa bantuan sudah diberikan, salah satunya pendistribusian air bersih dari sumur.
Advertisement
Baca Juga: Alami Kekeringan Parah, Kalidadap 1 Dapat Bantuan Saluran Air Bersih
Bantuan tidak saja datang dari pemerintah, tetapi juga lembaga sosial, salah satunya Amanah Takaful. Mereka awalnya menyalurkan air bersih secara berkala ke Kalidadap 1. Namun karena dianggap kurang efektif, maka dicoba pendistribusian air dengan cara lain.
Sumur di salah satu warga tersebut memang sejak dulu dimanfaatkan warga sekitar untuk kebutuhan air bersih sehari-hari. Sumur yang pada awalnya memiliki kedalaman tiga meter ini kemudian diperdalam lagi oleh menjadi 7,5 meter.
Melalui sumur tersebut, Amanah Tafakul membantu proses penampungan air dan distribusi melalui kran-kran yang dapat dimanfaatkan 38 rumah tangga di sekitarnya. “Dengan demikian, warga akan lebih mudah mengakses air bersih,” katanya.
Baca Juga: Kekeringan Meluas, Dinas Sosial DIY Bakal Dropping Air Bersih 115 Tangki
Pemilik sumur, Sowo Rahmad Andreyanto, mengatakan setiap musim kemarau, warga Kalidadap 1 memang kesulitan air bersih. Biasanya warga mengambil air dari sumur miliknya secara gratis untuk dimanfaatkan selama bencana kekeringan.
“Dari zaman simbah-simbah saya dulu, sumur ini memang sering dipakai warga. Bebas saja mau diambil kapan. Kami sekeluarga tidak apa-apa, sudah direlakan, silakan dimanfaatkan untuk warga sekitar. Karena memang wilayah ini kalau kemarau sulit air bersih,” ungkapnya.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul, per Minggu (17/9/2023) terdapat 11 kalurahan dengan 18 dusun yang terdampak kekeringan, meliputi Triwidadi, Terong, Srimulyo, Sriharjo, Selopamioro, Seloharjo, Segoroyoso, Muntuk, Mangunan, Jatimulyo dan Bangunjiwo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Dilempar Bom Molotov, Polisi Tembak Gas Air Mata ke Unisba Bandung
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Disdikpora Bantul Imbau Siswa Tidak Ikut Demo 1 September
- Pentas Seni: Warga Jalakan Sentil Kinerja Pejabat lewat Teater
- Demo Jogja: Belasan Peserta Aksi Masih Dirawat di RSUP Sardjito
- Demo 1 September: Trans Jogja dan Bus Listrik Tetap Beroperasi
- Demo Jogja: Halim Dukung Kritik dengan Damai Tanpa Kekerasan
Advertisement
Advertisement