Advertisement
Darurat! Sungai di Jogja Jadi Tempat Pembuangan Sampah
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kondisi sungai di Kota Jogja makin mengkhawatirkan dalam situasi darurat sampah ini, banyak masyarakat yang membuang sampah di sungai. Terbaru, Pemkot Jogja melakukan pembersihan sungai pada Minggu (22/10/2023) lalu.
Pemkot Jogja membersihkan sungai di beberapa titik yang kondisinya dipenuhi sampah. Salah satu titik yang paling banyak sampah ada di Sungai Code, tepatnya di bawah Jembatan Surokarsan.
Advertisement
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jogja yang mengkoordinasi pembersihan Sungai Code di bawah Jembatan Surokarsan, Kelurahan Wirogunan, Kemantren Mergangsang ini mendapati sampah di sungai kebanyakan berjenis organik. Total DLH Jogja berhasil mengangkut 2,85 ton sampah organik dari Sungai Code tersebut.
BACA JUGA : Direncanakan Terpusat, Pengelolaan Sampah Sumbu Filosofi Miliki Manajemen Terpadu
Tak hanya sampah organik, DLH Jogja juga mengangkut sampah residu sebanyak 2,7 ton dari Sungai Code itu. Ada juga sampah anorganik yang didominasi sampah plastik dimana jumlahnya 40 kilogram.
Kabid Perencanaan dan Pengendalian Lingkungan Hidup DLH Jogja Very Tri Jatmiko menjelaskan pembuangan sampah oleh masyarakat di pinggiran sungai di Jogja makin mencemari. “Sungai di Jogja ini kondisinya sudah tercemar, sekarang tambah tercemar karena sampah ini. Kami ini tiap bulan rutin membersihkan sungai dengan komunitas, masyarakat pinggir sungai, sampai TNI AU, tapi selesai dibersihkan baru 15 menit sampah itu ada lagi dari sisi utara,” paparnya.
Bahkan kini, DLH Jogja dan beberapa masyarakat pinggir sungai memasang CCTV untuk memantau pembuangan sampah ilegal tersebut. “CCTV tidak menjamin ya karena ruang cakup pemantauannya terbatas, sedangkan sungai di Jogja ini panjang sekali,” ungkap Very.
BACA JUGA : Banyak Sampah di Sungai, Bupati Bantul: Pembuangnya Banyak dari daerah Utara
Very mewacanakan memasang jaring di sungai untuk mengantisipasi meluasnya pembuangan sampah di sungai. “Tapi masih wacana belum disetujui masyarakat juga, intinya kami mengajak masyarakat agar peduli sungai. Jangan membuang sampah ke sungai, sudah disediakan depo dan lainnya tolong tertib ke sana saja,” tuturnya.
Sungai paling banyak jadi lokasi pembuangan sungai di Jogja, menurut Very, berada di Sungai Code. “Soal penegakan hukum belum dapat kami tentukan, akan kami koordinasikan. Pesan kami mari menjaga sungai di Jogja,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kunker Jokowi Diduga karena Menghindari Demo Hari Buruh, Istana Bilang Begini
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Tim Penyidik Kejati DIY Sita Sejumlah Barang Terkait Dugaan Korupsi di PT Taru Martani Jogja
- Stok Darah PMI DIY Minggu 1 Mei 2024 dan Jadwal Donor Darah
- Unjuk Rasa di Tugu Jogja, Ini Tuntutan Serikat Buruh pada Momen May Day
- Hari Buruh, Korban Apartemen Malioboro City Demo Perjuangkan Hak Kepemilikan
- Pemkot Jogja Masih Menunda Pembangunan TPS 3R di Piyungan, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement