Advertisement
Bertemu Relawan di Jogja, Anies Baswedan Sebut Banyak Masyarakat Inginkan Perubahan
Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan saat menghadiri gathering nasional relawan yang digelar di Jogja pada Jumat (10/11/2023). - Harian Jogja/Yosef Leon.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengaku optimistis semakin banyak warga yang menginginkan perubahan di semua sektor dan menyambut baik program kerja yang ditawarkannya. Hal itu disampaikannya usai menghadiri gathering nasional relawan yang digelar di Jogja pada Jumat (10/11/2023).
"Kami makin hari makin optimistis melihat keadaan di lapangan dan pertanyaannya sederhana apakah kebutuhan pokok sekarang harganya terjangkau? Kalau tidak apakah mau diteruskan? Kalau tidak kami bantu perubahan," ucapnya.
Advertisement
BACA JUGA : Soal Visi Perubahan yang Terus Digaungkan, Ini Penjelasan Anies Baswedan
Menurutnya pesan-pesan yang selalu disampaikan dan dibawa setiap kunjungan ke berbagai daerah selalu sama. Baik itu soal kebutuhan pokok, lapangan pekerjaan, kepastian hukum, penyelenggaraan pemerintahan dan komitmen bebas korupsi. Anies menyebut, semakin banyak masyarakat yang menginginkan agar perubahan dilakukan mendasar di seluruh sektor.
"Lapangan pekerjaan apakah sudah luas? Kalau belum kami bantu dan itu semua pesan yang kami bawa. Kami makin hari makin menemukan kondisi di lapangan makin banyak yang menginginkan. Termasuk apa kita tidak ingin kehidupan bernegara kita dijaga tatanannya dan kehormatan dan kewibawaan, kalau iya maka kita dorong, itu aja," katanya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga mengingatkan soal pentingnya aspek pemerintahan yang bersih. Hal ini menanggapi kasus menteri yang tersandung hukum beberapa waktu belakangan. Menurutnya, praktik bebas korupsi mesti dilakukan dengan arahan yang matang dan mengedepankan pencegahan, penindakan serta asas keadilan hukum bagi yang terbukti melakukan pelanggaran.
BACA JUGA : Orasi di Solo, Anies Baswedan Optimistis Warga Pilih Perubahan
"Prinsipnya kita ingin pemerintahan itu bersih ya, bebas dari praktik korupsi dan itu dilakukan dengan pencegahan memberikan guide line dari awal. Jangan masuki wilayah praktik korupsi, lakukan pencegahan dan apabila kemudian terjadi tegakkan hukum secara adil, jalankan dengan adil sehingga ada kepastian hukum dan rakyat merasa keadilan itu tegak bagi semua," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Sudah Sejahtera, 273 Keluarga Penerima Bansos di Bantul Keluar dari Program PKH
Anggota Brimob Polda DIY Ditembak Air Softgun Sempat Dikira Klitih, Pelaku Terpengaruh Miras
Taman Parkir ABA Ditutup! Ini Lokasi Parkir Dekat dengan Malioboro untuk Motor, Mobil dan Bus
Pemkab Gunungkidul Salurkan Hewan Kurban Iduladha 2025
Advertisement
Bansos PKH dan BPNT 2025 Sudah Cair, Begini Cara Mengecek di Link Cekbansos.kemensos.go.id
200 Ribu Penumpang Naik Turun di Stasiun KAI Daop 6 Yogyakarta Saat Libur Panjang
Gudang Pakan di Sewon Dibobol Maling, Uang Rp124 Juta Raib
Jadwal Puasa Arafah dan Bacaan Niat
SPMB 2025 Jenjang SMP di Kota Jogja Segera Dimulai, Cek Tahap Pendaftarannya
Advertisement
Dinkes Bantul Tingkatkan Kewaspadaan Covid-19, Fasyankes Diminta Siaga Hadapi Kemungkinan Lonjakan Kasus
Jadwal dan Tarif Bus Sinar Jaya ke Pantai Baron Gunungkidul dan Parangtritis Bantul
Bupati Bantul: Air Harus Dikelola Secara Gotong Royong untuk Pertanian
Berkumpul di UGM, Peneliti Indonesia dan Australia Bahas Penguatan Komunikasi Kebijakan Perubahan Iklim
Cek Jadwal Layanan Perpanjangan SIM Corner di Jogja City Mall dan Ramai Mal Malioboro
Advertisement
SPMB SMP Jogja 2025, Perhatikan 2 Langkah Ini Sebelum Mendaftar
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dinas Perdagangan Bagikan Kartu Toilet Gratis ke Buruh Gendong Pasar Beringharjo
- Gandeng Notaris dan Pemda, Kanwil Kemenkum DIY Dorong Penambahan Koperasi Merah Putih
- Kunjungan Wisatawan ke Dlingo Terus Merosot, Pokdarwis Bidik Quality Tourism
- UGM Bekukan Status Mahasiswa Christiano Tarigan, Tersangka Penabrak Argo hingga Tewas
- Pasangan Suami Istri Ditangkap karena Mencuri Ponsel di Mlati Sleman, Uang Digunakan untuk Membeli Susu Anak
Advertisement
Advertisement
