Advertisement

Promo November

Perhatian! Ini Titik Rawan Kecelakaan dan Rawan Kemacetan di Sleman saat Libur Nataru 2024

Jumali
Kamis, 07 Desember 2023 - 21:17 WIB
Mediani Dyah Natalia
Perhatian! Ini Titik Rawan Kecelakaan dan Rawan Kemacetan di Sleman saat Libur Nataru 2024 Ilustrasi. - Solopos/Nicolous Irawan

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Satuan Lalulintas (Satlantas) Polresta Sleman memberikan perhatian terhadap sejumlah titik jalur rawan kecelakaan dan rawan macet jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Berdasarkan pemetaan yang dilakukan Satlantas Polresta Sleman setidaknya ada dua lokasi rawan kecelakaan dan empat lokasi rawan kemacetan.

Kasatlantas Polresta Sleman, Kompol Andhies F Utomo mengatakan dua lokasi rawan kecelakaan tersebut di antaranya adalah di Jalan Solo tepatnya di KM 13-15, Kalasan. Daerah ini rawan kecelakaan karena padatnya arus kendaraan yang melintas. Oleh karena itu, petugas akan diturunkan di lokasi tersebut untuk melakukan penjagaan.

Advertisement

Sedangkan lokasi lainnya, yakni titik rawan kecelakaan ada di Kronggahan sampai Simpang Empat Demak Ijo, Gamping. Di sana, merupakan titik pertemuan limpahan kendaraan dari wilayah barat. Hal ini membuat kawasan tersebut rawan kecelakaan dan kemacetan.

Baca Juga:

Antisipasi Kemacetan Saat Libur Nataru, Ini yang Dilakukan Pemkot Jogja

Tetap Fokus saat Berkendara! Ini 10 Ruas Jalan Rawan Kecelakaan di Jogja

Aman di Jalan, Utamakan Keselamatan

"Untuk mengurangi terjadinya kecelakaan, kami akan membuka pos pengamanan. Ada di tiga pos pengamanan yang akan kami dirikan. Yakni di simpang pelemgurih Gamping, Tempel dan Prambanan. Kami juga menyiapkan dua pos pelayanan di seputar Ambarrukmo Plaza dan destinasi Kaliurang. Tapi, untuk lebih jelasnya, kami masih tunggu persetujuan," jelas Andies, Kamis (7/12/2023).

Andies menambahkan selain rawan kecelakaan, pihaknya juga mencatat ada setidaknya empat lokasi rawan kemacetan saat libur Nataru 2024 yakni simpang empat Tempel, simpang empat Monjali, simpang empat Condongcatur dan simpang tiga Prambanan. Selain itu, Satlantas Polresta Sleman juga mencatat ada satu titik rawan bencana. "Di Kaliurang," imbuh Andies.

17 Jalan di Sleman Berpotensi Macet

Sebelumnya, Kepala Dishub Sleman Arip Pramana mengatakan pada musim libur Nataru 2024, titik kemacetan tidak hanya ada di jalur masuk obyek wisata Kaliurang dan Prambanan atas yang menuju Tebing Breksi dan Obelix Hills. Akan tetapi ada di sejumlah titik di Bumi Sembada.

Arip menyatakan ada sejumlah ruas jalan yang berpotensi padat di antaranya Simpang Empat Tempel, Simpang Empat Beran, Simpang Empat Denggung, dan Simpang Empat Demak Ijo. Kemudian juga Simpang Empat Pelem Gurih, Simpang Tiga Gamping, dan Simpang Empat Pasar Gamping.

Selain itu, Simpang Empat Monjali, Simpang Empat Gejayan, Simpang Empat Condongcatur, dan Simpang Tiga Maguwo. Ada juga Simpang Tiga Bandara Adisutjipto, Simpang Empat Raden Ronggo dan Simpang Empat Kalasan. "Termasuk Simpang Empat Prambanan," kata Arip.

Untuk mengatasi hal tersebut, Arip mengaku akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak termasuk kepolisian terkait dengan rekayasa lalu lintas ketika terjadi kepadatan. Dishub juga berkomunikasi dengan pengelola jalan tol Jogja-Solo maupun Jogja-Bawen serta dinas pekerjaan umum.

Selain itu, Dishub juga menyiapkan jalur alternatif yang kemungkinan bisa digunakan saat libur Nataru. Jalan alternatif tersebut yakni Tempel-Pakem-Prambanan untuk akses di perbatasan DIY. Selanjutnya ada jalur Klangon-Tempel, Gito-Gati, Besi-Jangkang, jalan Jombor-Balangan, dan jalan Prambanan-Piyungan.

"Kami juga cek untuk kesiapan dari jalan alternatif serta perlengkapan jalannya," lanjut Arip.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Prancis Didesak Tangkap Netanyahu Sesuai Putusan ICC

News
| Minggu, 24 November 2024, 16:47 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement