Advertisement
BBWSSO Kesulitan Membuat Sumur Bor di Gunungkidul, Ini Alasannya

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) mengaku sulit membuat sumur bor di Kabupaten Gunungkidul. Pasalnya, Bumi Handayani memiliki topografi karst sehingga material keras menghambat pengeboran.
Kepala BBWS Serayu Opak, Gatut Bayuadji mengatakan ada dua sumur bor yang selesai dibuat yaitu di Padukuhan Sidorejo, Kalurahan Karangtengah, Wonosari dan Padukuhan Serpeng Kidul, Kalurahan Pacarejo, Semanu.
Advertisement
BACA JUGA: Bukan Jogja, Ternyata Ini Rute Penerbangan Favorit Selama Libur Nataru
“Dua sumur yang sudah terbangun yaitu di Karangtengah, Wonosari dan Pacarejo, Semanu. Outcome yang akan kita dapatkan adalah 3 liter per detik,” kata Gatut ditemui di Padukuhuan Sidorejo, Sabtu (7/1/2024).
Gatut menambahkan pihaknya menggunakan alat bor untuk mengebor air tanah agar dapat mencapai lapisan kedap sehingga tidak mengganggu debit air sumur yang ada di masyarakat.
“Dua lokasi ini ada di cekungan air tanah Wonosari. Jadi ini memiliki potensi dari batu formasi karst yang notabene agak sulit mendapatkan air. Tapi dengan bor dalam kita mendapatkan air sehingga dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Dia mengatakan bangunan reservoir yang pihaknya bangun dapat menampung kurang lebih 10 meter kubik dan dialirkan secara gravitasi untuk melayani masyarakat. Pelayanan satu reservoir untuk sekitar 250 KK.
“Selama pelaksanaan kami juga mengalami kendala-kendala. Salah satunya karena ini batuan sehingga proses pengeboran cukup lama. Satu hari hari hanya sekitar 50 cm dan kami harus menggunakan alat bor yang paling baik supaya bisa menembus formasi batuan tersebut,” ucapnya.
BACA JUGA: Dinkes Jogja: Tumpukan Sampah Bisa Picu Penyakit Leptospirosis
Kapolri, Listyo Sigit mengatakan ada sepuluh titik sumur bor yang dibangun di wilayah Kabupaten Gunungkidul. Bantuan tersebut tersebar di delapan kapanewon dan mampu dimanfaatkan 6.647 warga yang membutuhkan air bersih.
"Sumur bor ini untuk mengurangi beban masyarakat, membantu mencukupi kebutuhan air bersih khususnya warga yang terdampak kekurangan air," kata Sigit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Bantul dan Polres Panen Raya Jagung, Ubah Lahan Tidur Jadi Penopang Swasembada Pangan
- Pemkab Sleman Kenalkan Kopi Merapi lewat Festival Sekaligus untuk Bantu Petani
- Bersiap Berlaga di Liga 1, PSIM Jogja Dipastikan Pertahankan Yusaku Yamadera
- Kakak Beradik di Piyungan Bantul Berkelahi, Bakar Motor, Dapur Rumah Ludes Dilalap Api
- Dua Jalur Domisili SPMB SMP di Jogja, Radius Kuota 5 Persen dan Wilayah 40 Persen
Advertisement
Advertisement