Advertisement
BPBD DIY Perpanjang Masa Siaga Darurat Bencana Sampai 31 April 2024

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—BPBD DIY memutuskan untuk memperpanjang masa siaga darurat bencana mulai 1 Maret sampai dengan 31 April 2024 mendatang. Sebelumnya siaga darurat bencana berlangsung pada 20 Desember 2023 sampai 29 Februari 2024.
Kepala BPBD DIY Noviar Rahmad mengatakan melihat kondisi cuaca ekstrem beberapa waktu terakhir dan juga peringatan dini yang disampaikan BMKG maka siaga darurat bencana diperpanjang di wilayah setempat. "Berdasarkan peringatan dini yang dikeluarkan oleh BKMG diperkirakan bahwa 1 Maret-31 April itu kita akan menghadapi curah hujan yang cukup tinggi," katanya Rabu (28/2/2024).
Advertisement
Dengan perpanjangan masa siaga darurat bencana itu, Noviar menyebutkan bahwa pihaknya telah melakukan sejumlah mitigasi di antaranya memangkas pohon yang berpotensi tumbang serta menyiagakan seluruh relawan yang ada di seluruh DIY. "Ada 339 kelurahan tangguh bencana yang kita siagakan untuk segera melakukan pertolongan apabila ada insiden di wilayah masing-masing. Kalau misalnya belum tertangani maka segera melaporkam ke BPBD provinsi atau kabupaten/kota," jelasnya.
Menurut Noviar, dengan intensitas hujan yang diprediksi akan tinggi pada masa siaga darurat bencana itu ada sejumlah kejadian yang harus diwaspadai di wilayah setempat salah satunya berkaitan dengan banjir. Biasanya wilayah Jogja jarang mengalami banjir jika hujan, tetapi akhir pekan lalu banjir terjadi di sejumlah titik.
Baca Juga
Potensi Bencana Hidrometeorologi Masih Tinggi, BPBD Sleman Ajukan Perpanjangan Siaga Darurat
Perpanjangan Status Siaga Darurat Bencana, Pemda DIY Tunggu Kabupaten dan Kota
Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi di Sleman hingga Akhir Februari 2024
"Namun early warning system sudah terpasang semua di sungai-sungai. Jadi akan segera diingatkan untuk segera menghindar dari bantaran sungai ketika debit air melebihi ambang batas," kata Noviar.
Di sisi lain kesiapan logistik dalam menghadapi siaga darurat bencana tersebut juga sudah disiapkan. Menurut Noviar pihaknya telah mendistribusikan berbagai peralatan yang diperlukan menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi ke kabupaten kota. "Tenda, alat logistik lainnya berupa terpal sudah kita kirim ke kabupaten kota termasuk bantuan permakanan dan gergaji mesin sudah kita kirim ke relawan semua," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Terjerat Dobel Kasus Korupsi, Kadinkes Karanganyar Nonaktif Purwati Kembali Jadi Tersangka
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Naik Signifikan, Leptospirosis di Bantul Capai 160 Kasus Per Juli 2025
- Kasus Tambang Ilegal, Kapolda DIY Digugat Praperadilan oleh LSM Sapu Jagad Gunung
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Turun di Palur, Minggu 6 Juli 2025
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Minggu 6 Juli 2025, Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
- Jadwal KA Prameks Hari Ini, Minggu 6 Juli 2025, dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
Advertisement
Advertisement