Sejumlah Titik di Gunungkidul Diterjang Angin Kencang, Kerugian Capai Rp115 Juta
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—BPBD Gunungkidul menegaskan bahwa kerugian materiel akibat angin kencang yang melanda sejumlah titik di Gunungkidul pada Kamis (14/3/2024) mencapai Rp115 juta.
Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Purwono mengatakan perkiraan kerugian akibat angin kencang yang melanda 12 kecamatan/kapanewon mencapai Rp115 juta. Kerugian tersebut tergolong tinggi karena kerusakan mencakup 145 titik mulai dari jaringan listrik sampai rumah.
Advertisement
Sebanyak 145 titik tersebut meliputi rumah sebanyak 109 titik, jalan 10 titik, jaringan listrik 16 titik, motor 2 unit, mobil 2 unit, sekolah 2 titik, kios 2 titik, kandang 1 titik, dan tempat peribadatan 1 titik.
BACA JUGA: Tak Cuma Puluhan Pohon Tumbang, Hujan Angin Kamis Malam Sebabkan Tanah Longsor
Menurut dia, mengacu pada perkiraan BMKG, angin kencang disebabkan oleh faktor bibit siklon tropis di Selatan Jawa. “Memang sudah menjauh [bibit siklon tropis] tapi dampak dari itu angin relatif kencang di Jawa Tengah, Jawa Timur, sampai NTT,” kata Purwono ditemui di Kantornya, Jumat (15/3/2024).
Di Kalurahan Getas, Playen bahkan angin kencang memporak-porandakan pasar ramadhan. Sebanyak 16 tenda pedangan luluh lantak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tok! Eks Dirut PT Tarumartani Divonis 8 Tahun Penjara atas Dugaan Korupsi Rp8,7 Miliar
- 500 Kiai dan Nyai Sebut Harda-Danang sebagai Pilihan Tepat untuk Sleman Baru
- Beranda Migran Nilai Pemindahan Penahanan Mary Jane ke Filipina Langkah Maju untuk Keadilan
- Kampanye Akbar di Pilkada Sleman, Paslon Boleh Berikan Hadiah Barang Maksimal Senilai Rp1 Juta
- Kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Inggris Diharap Jadi Pembuka Pengembalian Aset HB II
Advertisement
Advertisement