Advertisement

Promo November

Hari Terakhir Libur Lebaran, Malioboro Masih Dipadati Wisatawan

Alfi Annisa Karin
Minggu, 14 April 2024 - 19:07 WIB
Mediani Dyah Natalia
Hari Terakhir Libur Lebaran, Malioboro Masih Dipadati Wisatawan Suasana Malioboro yang tampak masih dipadati wisatawan pada haru terakhir libur lebaran, Minggu (14/4/2024) - Harian Jogja - Alfi Annissa Karin

Advertisement

Harianjogja.com, GONDOMANAN—Kawasan Malioboro masih tampak dipadati wisatawan pada hari terakhir libur Lebaran, Minggu (14/4/2024). Beberapa wisatawan tampak berfoto di depan tulisan Jalan Malioboro. Beberapa di antaranya juga membawa tentengan berupa oleh-oleh khas Kota Jogja. Kepadatan tampak merata baik di sisi kanan dan kiri jalan, mulai dari Pos Teteg hingga Titik Nol Kilometer.

Saat ditemui di Balai Kota Jogja, Penjabat Wali Kota Jogja Singgih Raharjo mengakui keramaian Kota Jogja utamanya kawasan Tugu, Malioboro, dan Kraton (Gumaton) masih tampak pada hari terakhir libur lebaran ini.

Advertisement

Singgih yang juga Kepala Dinas Pariwisata DIY ini mencermati perilaku wisatawan. Biasanya, wisatawan akan mengunjungi destinasi alam yang ada di Yogyakarta pada pagi hingga siang hari. Lalu, pada sore hingga malam hari biasanya wisatawan akan menyempatkan datang ke kawasan Gumaton.

"Sore hari pasti tumplek blek di Malioboro," kata Singgih, Minggu (14/4/2024).

Baca Juga

Libur Lebaran, Wisatawan Memadati Kawasan Malioboro Jogja

Malioboro Bakal Lebih Padat Saat Lebaran, Dishub Minta Masyarakat Manfaatkan Angkutan Umum

Teras Malioboro 1 Siap Dikunjungi Wisatawan di Libur Lebaran 2024

Dia menuturkan berdasarkan data PHRI DIY, okupansi hotel selama libur Lebaran kali ini mencapai 90%. Angka ini terbilang meningkat dibanding tahun sebelumnya. Peningkatan juga terpantau meningkat pada sisi kuliner dan merchandise.

"Tentu ini akan bisa menggerakkan perekonomian yang ada di Yogyakarta," imbuhnya.

Singgih berupaya untuk menciptakan pemerataan di destinasi-destinasi wisata. Harapannya, wisatawan tak hanya terfokus pada area Kota Jogja khususnya Gumaton saja. Namun, juga turut bisa menikmati berbagai alternatif destinasi wisata di kabupaten lainnya.

"Saya kira ini penyebaran dari destinasi wisata yang dinikmati oleh wisatawan dengan baik. Bukan dipecah, tapi di-maintain secara baik supaya tidak ngumpul di satu titik saja," katanya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata Kota Jogja Wahyu Hendratmoko menuturkan pihaknya menargetkan kunjungan wisatawan mencapai 3,2 juta selama 2024. Sementara, spending money wisatawan ditargetkan mencapai Rp1,75 juta perorang dengan target length of stay selama 1,8 hari.

"Kajian mengatakan daya tarik destinasi pariwisata utama di Kota Jogja masih di Tugu, Malioboro, dan Kraton," ungkapnya.

Sementara, Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Jogja Muhammad Zandaru saat dikonfirmasi menuturkan pihaknya masih melakukan perhitungan akumulasi jumlah wisatawan selama libur lebaran ini.

"Belum ada (rekapitulasi wisatawan). Rencana baru besok Selasa," katanya melalui pesan singkat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

687 Warga Negara Asing Terjaring Operasi Jagratara, Pelanggaran Izin Tinggal Mendominasi

News
| Jum'at, 22 November 2024, 12:27 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement