PDIP Buka Peluang Koalisi, PAN Mantap Usung Kustini di Pilkada Sleman
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—PDI Perjuangan menjadi satu-satunya partai politik yang dapat mengusung calon sendiri di Pilakda Sleman. Kendati demikian, partai berlogo banteng moncong putih ini tetap membuka peluang berkoalisi dengan partai lain.
Ketua DPC PDI Perjuangan Sleman, Koeswanto mengatakan KPU belum menetapkan caleg terpilih untuk duduk di kursi DPRD Sleman. Kendati demikian, berdasarkan dengan hasil penetapan rekapitulasi perhitungan suara, maka jumlah kursi yang diperoleh sudah bisa diketahui.
Advertisement
Ia tidak menampik, jumlah kursi yang diraih partainya turun dari 15 kursi di Pileg 2019 menjadi 13 kursi di Pemilu tahun ini. meski demikian, Koeswanto mengakui dengan torehan tersebut sudah mencukupi untuk mengusung calon sendiri di Pilkada 2024.
“Sesuai persyaratan adalah 20 persen dari keterwakilan di DPRD. Ini berarti hanya dibutuhkan sepuluh kursi untuk dapat mengusung calon di pilkada, sedangkan PDI Perjuangan dapat 13 kursi,” kata Koeswanto, Kamis (18/4/2024).
Meski demikian, ia mengakui tetap membuka peluang berkoalisasi dengan lain. Keberadaan mitra koalisi diharapkan dapat memperkuat dan memperbesar potensi kemenangan untuk calon yang diusung.
“Memang belum ada partai yang diajak berkomunikasi, tapi kami tetap membuka peluang untuk mengusung calon secara bersama-sama,” katanya.
Baca Juga
Berpeluang Maju di Pilkada Sleman, Ketua PDIP Sleman: Saya Tidak Cocok Jadi Eksekutif
2 Kader Gerindra Siap Maju di Pilkada Sleman
Hasil Evaluasi Pemilu 2024, Bawaslu DIY Bakal Beri Perhatian Khusus Pilkada Sleman
Menurut dia, dalam waktu dekat partainya akan melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati. Rencannaya hasil penjaringan akan diserahkan ke DPP untuk dimintakan rekomendasi bakal calon yang diusung. “Kewenangan rekomendasi ada di DPP,” katanya.
Terpisah, Sekretaris DPD PAN Sleman, Inoki Asmi Purnomo mengatakan, partainya terus menjalin komunikasi dengan partai lain untuk berkoalisi. Mitra koalisi dibutuhkan karena PAN tidak bisa mengusung calon sendiri.
“Kami hanya punya enam kursi, untuk bisa mengusung calon minimal ada dukungan sepuluh kursi perwakilan di dewan sehingga PAN harus berkoalisi dengan partai lain,” katanya.
Disinggung mengenai calon yang diusung, Inoki mengindikasikan bakal mengusung Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo sebagai calon. “Insya Allah siap mengusung kembali. Tentunya kami akan berkoordinasi dengan DPW dan DPP PAN agar rekomendasi dapat berjalan dengan lancar,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
- Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
- Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah
- Resmi Diluncurkan, 2 Bus Listrik Baru Trans Jogja Bertahan hingga 300 Km Sekali Isi Daya
- Kemiskinan Sleman Turun Tipis, BPS Sebut Daya Beli dan Inflasi Jadi Biang
Advertisement
Advertisement