Advertisement

Poster Ancaman Siksa Kubur bagi Pembuang Sampah Sembarangan Dikritik Walhi, Jadi Bentuk Lepas Tanggung Jawab

Jumali
Jum'at, 26 April 2024 - 12:47 WIB
Maya Herawati
Poster Ancaman Siksa Kubur bagi Pembuang Sampah Sembarangan Dikritik Walhi, Jadi Bentuk Lepas Tanggung Jawab Poster imbauan agar tidak membuang sampah sembarangan yang dipasang di Instagram Pemkab Bantul. - Tangkapan Layar - Instagram @PemkabBantul

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Langkah Pemkab Bantul mengunggah poster bertuliskan “Masih Buang Sampah Sembarangan? Ingat Siksa Kubur" pada akun Instagram resmi Pemkab, mendapatkan kritik tajam dari Walhi Yogyakarta.

Walhi menilai dengan adanya unggahan poster tersebut justru memperlihatkan jika Pemkab Bantul lepas dari tanggung jawab atas permasalahan sampah di wilayahnya.

Advertisement

"Unggahan itu justru memperlihatkan bentuk lepas tanggung jawab dari Pemkab Bantul. Persoalan sampah itu kan persoalan struktural dan harus diselesaikan oleh Pemkab, bukan dikembalikan ke individu," kata Kepala Divisi Kampanye, Data, dan Informasi Walhi Yogyakarta, Elki Setiyo Hadi, Jumat (26/4/2024).

Karena persoalan sampah, lanjut Elki tidak hanya terjadi sekali, tapi berulang kali. Pemkab Bantul harusnya bisa menyelesaikan persoalan sampah di wilayahnya karena mereka memiliki alat dan kewenangan untuk menyelesaikannya.

"Mereka kan punya alat dan SDM. Harusnya mereka selesaikan sendiri. Bukan dikembalikan ke masyarakat dan dikaitkan dengan agama. Padahal, masalah itu masalah struktural," kata Elki.

Elki juga menyayangkan langkah Pemkab dengan mengungah poster tersebut. Sebab, pengungahan poster diakun resmi harusnya lebih berhati-hati.

Selain itu, Elki juga melihat jika sebenarnya imbauan ataupun unggahan poster melalui akun resmi tersebut selama ini juga tidak efektif untuk memberikan pemahaman bagi masyarakat terkait penanganan persoalan sampah.

"Apakah masyarakat akan langsung aware? Artinya tidak ada nilai pendidikan ke masyarakat juga. Kalau hanya postingan kayak gitu juga tidak memberikan efek apapun ke masyarakat," ucap Elki.

BACA JUGA: Bahaya Bahan Kimia pada Makanan Laut Patut Diwaspadai

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bantul, Bambang Purwandi Nugroho mengakui jika pengungahan poster tersebut sebagai salah satu upaya edukasi ke masyarakat terkait pengelolaan sampah.

Sebab, persoalan sampah, bukan sepenuhnya menjadi tanggung jawab Pemkab, akan tetapi juga harus jadi tanggung jawab masyarakat. "Poster itu untuk mengingatkan kita semua. Jika persoalan sampah menjadi tanggungjawab kita semua," kata Bambang.

Bambang juga mengaku heran, dengan langkah sejumlah masyarakat yang nekat membuang sampah sembarangan. Bahkan, tumpukan pembuangan sampah tersebut di jalan telah mengganggu akses lalu lintas masyarakat.

"Untuk itu kami berharap semua pihak sadar dan patuh terhadap pembuangan sampah. Tidak membuang sampah sembarangan," kata Bambang.

Sedangkan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bantul Jati Bayubroto mengaku pada awal bulan Mei akan kembali mengoptimalkan operasi tangkap tangan (OTT) sampah di wilayahnya. Hal itu dilakukan untuk memberikan efek jera kepada warga yang nekat membuang sampah sembarangan.

"Jadi nanti kami akan gencarkan OTT lagi. Karena kami tidak ingin keberadaan sampah liar ini semakin mengganggu kenyamanan masyarakat," kata Jati.

OTT, kata Jati, sebenarnya telah dilakukan pihaknya beberapa waktu lalu. Tercatat, sudah ada 10 orang terjaring dan telah menjalanisidang tindak pidana ringan (tipiring) di PN Bantul. Mereka pun telah diberikan sanksi berupa denda mulai dari Rp200.000 hingga Rp400.000.

 

 

"Untuk mencegah dan menekan pembuangan sampah liar, maka nanti kami optimalkan OTT lagi," ucap Jati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Ibu-Ibu Dikenalkan Bisnis Sampingan

Ibu-Ibu Dikenalkan Bisnis Sampingan

Jogjapolitan | 31 minutes ago
Pentingnya Mencari Penghasilan Tambahan

Pentingnya Mencari Penghasilan Tambahan

Jogjapolitan | 51 minutes ago

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Muhadjir Sebut Jokowi Perintahkan Para Menteri untuk Bangun Rest Area Lebih Banyak

News
| Senin, 06 Mei 2024, 18:27 WIB

Advertisement

alt

Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk

Wisata
| Sabtu, 04 Mei 2024, 09:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement