Akibat Petasan yang Ditemu di Jalan Meledak, Anak di Sedayu Terluka Parah
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Seorang anak menjadi korban letusan petasan di Argodadi, Sedayu, Sabtu (4/5/2024).
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyampaikan korban atas kejadian tersebut berinisial OSA, 6, warga Klangon, Argosari, Sedayu.
Advertisement
Jeffry menyampaikan kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (4/5/2024) pukul 09.00 WIB. Saat itu ibu korban yang berada di dalam rumah sempat mendengar suara ledakan petasan. Kemudian ibu korban bergegas keluar kamar dan mendapati korban telah terkena ledakan petasan.
"Akibat kejadian tersebut korban menderita luka pada bagian tangan kiri, telunjuk dan jempol kiri patah dan robek, serta pergelangan tangan kiri patah," katanya, Kamis (9/5/2024).
Jeffry menyampaikan berdasarkan keterangan ayah korban, korban menemukan petasan dengan panjang 10 cm dan diameter 5 cm di daerah Kemusuk Lor, sekitar lima hari menjelang Lebaran.
Kemudian saat itu korban membawa petasan tersebut ke rumahnya. Saat itu ayah korban telah meminta agar petasan tersebut akan dibuang, tetapi korban justru menolaknya.
Kemudian ayah korban berupaya membuang sumbu dan membersihkan bubuk petasan yang ada. "Namun karena belum habis betul [bubuk petasan] dan pada Sabtu, [4/5/2024] pukul 09.00 WIB, [petasan tersebut] disulut oleh korban dan meledak dalam genggaman korban," katanya.
BACA JUGA: Polres Jogja Ingatkan Warga Tidak Main dan Jualan Petasan
Pada hari kejadian orang tua korban tidak melaporkan ke Polsek Sedayu karena takut disalahkan. Kemudian pada Kamis, karena biaya perawatan besar dan tidak ditanggung BPJS Kesehatan, maka ayah korban melapor ke Lurah Argosari untuk mendapatkan bantuan biaya perawatan dari pemerintah.
"Korban saat ini masih di rawat di RS Sardjito dan telah menjalani operasi dan perkembangan korban telah membaik," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kapanewon Gamping Sleman Bentuk Satgas Pengelolaan Sampah
- Santer Kabar Ratusan Kader Membelot, Begini Penjelasan DPD PAN Sleman
- Pemkab Tegaskan Tak Ada Penyertaan Modal kepada Aneka Dharma untuk Proyek ITF Bawuran
- Warga Keluhkan Pembakaran Sampah oleh Transporter, DLH Bantul Siap Bertindak
- 2 Sekolah di Kulonprogo Ini Berpotensi Terdampak Pembangunan Tol Solo-Jogja-YIA
Advertisement
Advertisement