Advertisement
Diduga Keracunan Makanan Hajat Syukuran, Lima Warga Playen Dirawat di RS

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sebanyak lima orang warga Padukuhan Tompak, Kalurahan Ngawu, Playen mendapat perawatan di RS Bethesda Wonosari dan RS Nur Rohmah setelah sebelumnya diduga mengalami keracunan makanan.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul, Ismono mengatakan masih ada tujuh orang lain yang juga diduga keracunan makanan dan menjalani rawat jalan. “Mengenai informasi ada satu pasien yang meninggal, kami akan mengonfimasi lebih lanjut. Sementara ini yang dapat saya infokan sambil menunggu hasil lebih lanjut dari Tim PE [Penyelidikan Epidemiologi] Dinkes, Senin atau Selasa besok,” kata Ismono dihubungi, Minggu (26/5/2024).
Advertisement
Ismono menceritakan dugaan keracunan makanan di Padukuhan Tompak, Kalurahan Ngawu, Playen diketahui setelah Puskesmas Playen I menyampaikan laporan kejadian tersebut pada Minggu (26/5/2024).
BACA JUGA: Santap Hidangan Hajatan, Puluhan Warga di Sleman Keracunan
Sebelum itu, Puskesmas Playen I lebih dulu menerima laporan kejadian itu dari anggota piket Polsek Playen pada Sabtu (25/5/2024). Ternyata dugaan keracunan terjadi ketika acara syukuran di salah satu rumah warga di Padukuhan Tumpak, RT 26/RW 03, Kalurahan Ngawu, Playen pada Kamis (23/5/2024).
Pengambilan sampel makanan untuk keperluan identifikasi kandungan tidak dapat dilakukan. Pasalnya, laporan kejadian baru masuk selang dua hari dari kejadian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Meski Danais Dipangkas, Program Strategis Pusat Tetap Dongkrak Ekonomi DIY
- Siap-Siap, Sleman Creative Week Digelar Oktober Sedot Danais Ratusan Juta
- Pemkab Siapkan Lahan untuk Kampung Nelayan Merah Putih di Gunungkidul
- Jadwal KRL Jogja-Solo Jumat 22 Agustus 2025: Stasiun Tugu, Lempuyangan, Delanggu hingga Palur
- Jadwal SIM Keliling Polda DIY Jumat 22 2025: Di Kalitirto Berbah
Advertisement
Advertisement