Advertisement

Promo November

Unik, 4 Pasangan Pengantin di Bantul Menikah di Peternakan Kambing

Jumali
Selasa, 04 Juni 2024 - 18:27 WIB
Arief Junianto
Unik, 4 Pasangan Pengantin di Bantul Menikah di Peternakan Kambing Para pengantin menuntun kambing saat hendak melangsungkan ijab nikah di peternakan kambing Asia Goar Farm di Sabdodadi, Bantul, Selasa (4/6/2024) sore - Harian Jogja/Jumali

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Sebanyak empat pasang pengantin menikah di peternakan kambing, Asia Goat Farm yang ada di Keongan-Jogroho Dukuh Sabdodadi, Bantul, Selasa (4/6/2024) sore.

Pernikahan tersebut digelar dalam rangka bulan Pancasila, Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan Iduladha 2024.

Advertisement

Pantauan Harianjogja.com, sebelum melangsungkan akad nikah, keempat pasang pengantin itu berjalan menuju lokasi akad dengan menuntun kambing.

Seusai menuntun kambing ke lokasi akad nikah, keempat pasangan tersebut kemudian duduk dan secara bergantian menjalani ijab kobul pernikahan dengan disaksikan oleh Bupati Bantul Abdul Halim Muslih.

Ketua penyelenggara yang juga ketua Fortais Indonesia dan Nikah Bareng Nasional, Ryan Budi Nurhayanto, mengatakan keempat pasangan yang menikah kali ini adalah Mei Nurkhayani, 50, warga Kasihan dan Budi Santosa, 50, warga Srandakan, Bantul.

Lalu ada Mufidatun, 48, warga Kapanewon Bantul dan Paryanto, 51, warga Sewon, Bantul. Pasangan berikutnya ada Francisca Muryuwati, 39, warga Jetis, Kota Jogja dan Nanu Arianto, 40, warga Kraton, Kota Jogja. "Terakhir, ada Martini, 52, warga Tugu, Kota Semarang dengan Pahrul Siagian, 37, warga Sewon, Bantul," kata Ryan.

Menurut Ryan, berbeda dengan pernikahan pada umumnya, pernikahan kali ini sengaja digelar di peternakan kambing. Adapun tujuannya, adalah agar para pengantin mempunyai semangat syiar untuk mengajak berkurban sekaligus mencintai lingkungan. "Di samping itu ke depan bisa berwirausaha," lanjut Ryan.

BACA JUGA: NIKAH MASSAL : Nikah Gratis, Bonus Hadiah Uang Tunai

Ryan juga mengaku sengaja menghadirkan masakan kepala kambing sebagai mas kawin pada pernikahan ini. Tujuannya, agar kuliner kepala kambing yang merupakan kuliner khas Bantul bisa lebih dikenal. "Tidak hanya klathak, Bantul punya potensi tidak kalah untuk kuliner kepala kambing. Untuk itu kami kenalkan disini," jelas Ryan.

Sementara salah satu pengantin, Budi Santosa, 50, mengaku sengaja mengikuti pernikahan yang digelar di peternakan kambing tersebut. Warga Srandakan itu mendaftar mengikuti kegiatan sejak dua pekan lalu.

"Karena konsepnya yang unik. Akhirnya saya ikut acara ini. Kebetulan memang saya sudah ada rencana nikah, setelah dengan pasangan saya berpacaran selama 2 tahun," ucap Budi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement