Advertisement
PPDB SMP 2024: Jalur Zonasi dan Afirmasi di 3 Kapanewon Kulonprogo Sepi Peminat
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Pendaftaran peserta didik baru atau PPDB jenjang SMP di Kulonprogo untuk jalur zonasi radius dan afirmasi resmi ditutup pada pukul 11.00 WIB, Jumat (21/6/2024). Hasilnya terdapat beberapa SMP di 3 kapanewon yang sepi peminat.
Tiga kapanewon yang sepi peminat PPDB jenjang SMP untuk jalur zonasi radius dan afirmasi itu antara lain Kokap, Samigaluh, dan Girimulyo. Kuota yang disediakan untuk jalur zonasi radius sebesar 30% dan afirmasi sebanyak 5% di tiga kapanewon tersebut tak terpenuhi.
BACA JUGA : Jangan Sampai Terlewat! Berikut Tahap Seleksi PPDB Online Tingkat SMA Dimulai Besok
Advertisement
Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) tidak memperpanjang waktu PPDB untuk dua jalur tersebut meski terdapat beberapa SMP di tiga kapanewon yang kuotanya belum terpenuhi. Kepala Bidang SMP Disdikpora Kulonprogo, Dorojatun Kuncoroyakti menyebut kuota dua jalur PPDB yang rampung diselenggarakan itu akan dilimpahkan ke jalur lain.
Kuncoro menyebut kuota yang tersisa itu akan dilimpahkan ke jalur zonasi wilayah. "Semuanya nanti untuk kuota yang tersisa akan dilimpahkan ke jalur zonasi wilayah, mulai Senin (24/6/2024) besok akan kami mulai lagi pendaftaran untuk jalur lain," terangnya, Minggu (23/6/2024).
PPDB SMP di Kulonprogo akan memasuki pembukaan jalur prestasi, perpindahan orang tua, dan zonasi wilayah pada Senin besok. "Akan berlangsung tiga hari untuk jalur prestasi dan perpindahan orang tua, selanjutnya untuk zonasi wilayah berlangsung sampai Kamis (27/6/2024)," ungkapnya.
Zonasi Wilayah
Jalur zonasi PPDB SMP wilayah lebih lama lantaran untuk menyediakan akses kepada siswa yang tidak diterima lewat jalur prestasi dan perpindahan orang tua yang waktu pendaftarannya bebarengan. "Jadi jika jalur-jalur sebelumnya belum diterima sekolah tujuan, maka masih ada kesempatan terakhir lewat jalur zonasi wilayah," katanya.
Disdikpora Kulonprogo, jelas Kuncoro, menjamin proses PPDB SMP yang ada berjalan secara transparan dan akuntabel karena dapat dipantau secara real time. "Jika ada kendala atau hal-hal lain yang tidak tepat juga bisa langsung diadukan secara langsung lewat posko atau kanal WhatsApp," paparnya.
Kuncoro berpesan agar orang tua yang siswanya tak lolos di sekolah yang dituju tak perlu berkecil hati. "Karena masih ada sekolah lain yang sama bagusnya, jadi tidak perlu berkecil hati," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KA Gajayana Tabrak Mobil Pikap di Nganjuk, Sejumlah Jadwal Perjalanan Kereta Alami Gangguan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Wujudkan Swasembada Gula, UGM dan SGN Bangun Pusat Pembelajaran Tebu
- Diseminasi Data Keluarga Risiko Stunting 2024 untuk Percepatan Penurunan Stunting
- Tak Ada Pembatasan Zonasi di Pilkada Kulonprogo, Ini Jadwal Kampanye Rapat Umum Semua Paslon
- Dipecat dari PDIP, Tia Rahmania Siap Bikin Laporan Polisi
- Warga Kalasan Perlu Antisipasi Dampak Negatif Pembangunan Jalan Tol Jogja Solo
Advertisement
Advertisement