Advertisement
Pemkab Kulonprogo Raih Penghargaan Terkait Program Jaminan Ketenagakerjaan
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Upaya memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada kelompok pekerja informal yang dilakukan Pemkab Kulonprogo mendapat penghargaan dari Panitrana Award.
Penghargaan tersebut diberikan BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jateng-DIY karena Pemkab Kulonprogo menempati posisi ke-2 dalam kategori pemerintah kabupaten/kota atas kinerjanya dalam memberikan kontribusi dalam perlindungan sosial ketenagakerjaan.
Advertisement
BACA JUGA: Angkutan Desa Bakal Jadi Angkutan Sekolah, Sopir: Selama Ini Kami Tak Dapat Penghasilan
Sekretaris Daerah (Sekda) Kulonprogo, Triyono yang menerima secara simbolis penghargaan tersebut menjelaskan salah satu upaya meningkatkan jaminan ketenagakerjaan bagi pekerja informal dilakukan Pemkab Kulonprogo dengan memfasilitasi penderes yang di Kokap dan Samigaluh.
Pemberian jaminan ketenagakerjaan bagi penderes itu dilakukan dengan APBD Kulonprogo. "Meskipun baru bisa mencakup sekitar 35 % pekerja informal namun Pemkab terus berkomitmen untuk mengejar cakupan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan," terangnya dalam keterangan tertulis.
Triyono menyebut sumber dana untuk jaminan ketenagakerjaan bagi pekerjaan informal juga diberikan Baznas Kulonprogo. "Upaya inovatif akan terus kami lakukan agar pekerja informal lainnya dapat mendapat program ini," tuturnya.
Sementara itu Kepala BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jateng DIY, Isnavodiar Jatmiko menyebut peran Pemkab Kulonprogo untuk meningkatkan kepesertaan jaminan ketenagakerjaan patut diapresiasi. "mendorong komitmen dari berbagai pihak untuk mendukung program tersebut dengan persamaan pola pikir yang memandang bahwa pekerja adalah aset," jelasnya.
Jaminan ketenagakerjaan yang diberikan BPJS, jelas Isnavodiar, untuk memastikan kehidupan dasar yang layak. Masyarakat punya hak untuk hidup yang sejahtera dari lahir sampai ujung usia. Ia berharap, kerjasama ini bisa berjalan terus dan mewujudkan perlindungan dan kesejahteraan sosial bagi masyarakat," paparnya.
Isnavodiar menjelaskan program BPJS Ketenagakerjaan juga upaya mewujudkan perlindungan tenaga kerja. "Terlebih ini penting dalam menyambut Indonesia Emas,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Indonesia Kutuk Rencana Israel Sahkan Pemukiman yahudi di Tepi Barat Palestina
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Srikandi PT PLN (Persero) UIP JBTB Turut Sukseskan Program Bersih - Bersih Sungai Muara Baros
- Petani di Sleman Buat Gerakan Tanam Cabai untuk Jaga Stabilitas Harga
- Sambut Liburan Sekolah, KAI Daop 6 Jogja Tambah Fasilitas Anak di Kereta dan Stasiun
- 3 Nama Calon Direktur Utama PT Taru Martani Sudah Diserahkan ke Gubernur DIY, Siapa Mereka?
- Dampak dari Perpanjangan Masa Jabatan, Pilihan Lurah di Sleman Dipastikan Mundur
Advertisement
Advertisement