Advertisement

Promo November

Pilkada 2024, KPU Jogja Intensifkan Jemput Bola untuk Perekaman e-KTP

Newswire
Minggu, 30 Juni 2024 - 22:37 WIB
Maya Herawati
Pilkada 2024, KPU Jogja Intensifkan Jemput Bola untuk Perekaman e-KTP Ilustrasi perekaman e-KTP - dok - Harian Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Layanan jemput bola perekaman dokumen kependudukan KTP elektronik (e-KTP) diintensifkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Jogja, menjelang Pilkada 2024.

Kepala Disdukcapil Kota Jogja Septi Sri Rejeki dalam keterangannya di Jogja, mengatakan pihaknya sudah membuat jadwal jemput bola perekaman e-KTP di 14 kecamatan di Kota Jogja dari Juni sampai Agustus 2024.

Advertisement

"Dengan adanya jemput bola rekam e-KTP di kemantren (kecamatan) ini monggo kepada masyarakat di Kota Jogja yang belum melakukan perekaman e-KTP untuk segera melakukan perekaman," ujar dia, Minggu (30/6/2024).

Menurut dia, kantor kemantren menjadi tempat layanan jemput bola rekam e-KTP dan aktivasi identitas kependudukan digital (IKD).

Dia memastikan pelayanan tidak terbatas bagi masyarakat di wilayah kecamatan sesuai jadwal, akan tetapi jika ada warga beda kecamatan yang datang tetap dilayani.

"Jemput bola rekam e-KTP dan aktivasi IKD setiap tahun merupakan agenda rutin. Hanya saja ini dalam rangka menghadapi pilkada tanggal 27 November 2024, kita semakin meningkatkan untuk jemput bola rekam e-KTP. Ini lebih diintensifkan khususnya bagi pemilih pemula,” kata Septi.

Septi mengatakan tujuan layanan jemput bola rekam data e-KTP di wilayah itu untuk lebih meningkatkan tertib administrasi kependudukan serta menyukseskan pilkada serentak 27 November 2024 karena salah satu syarat dalam menggunakan hak pilih adalah memiliki e-KTP.

BACA JUGA:
Demi Pembangunan Berkelanjutan, Pemkab Gunungkidul Larang Warga Bakar Sampah

Oleh sebab itu, kata Septi, pemilih pemula yang berusia 17 tahun saat hari H Pilkada 2024 harus dipastikan mempunyai e-KTP sehingga dapat menggunakan hak suaranya.

"Warga yang sekarang ini usianya 16 tahun dan nantinya pada saat hari H Pilkada sudah berumur 17 tahun kita lakukan perekaman. Jadi saat ini kita melakukan perekaman nantinya pencetakannya saat usia 17 tahun," kata dia.

Berdasarkan data terakhir dari Disdukcapil Kota Jogja mencatat jumlah pemilih pemula yang sudah merekam e-KTP sekitar 96%.

Menurut dia, pihaknya selama ini terus berupaya melakukan jemput bola rekam e-KTP, termasuk di sekolah SMA/SMK, tetapi terkadang masih ada pemilih pemula yang tidak masuk sekolah.

"Semoga (Agustus) sudah selesai (rekam data KTP-el), sehingga saat pilkada semua masyarakat yang mempunyai hak pilih sudah mempunyai e-KTP agar pelaksanaan pilkada bisa berjalan sukses dan lancar," ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement