Advertisement
Masa Daftar Ulang Sekolah Kulonprogo, Disdikpora Tegaskan Tak Ada Pungutan

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO--Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kulonprogo memastikan selama masa daftar ulang sekolah di wilayahnya tidak ada pungutan atau gratis. Kini sudah memasuki hari kedua masa daftar ulang untuk SMP Negeri di Kulonprogo, Selasa (2/7/2024).
Kepala Bidang SMP Disdikpora Kulonprogo, Dorojatun Kuncoroyakti menyebut selama pantauannya ke sejumlah sekolah negeri dibawah kewenangannya diketahui proses daftar ulang berjalan lancar. "Hanya satu-dua siswa yang belum daftar ulang," ungkapnya, Selasa siang.
Kuncoro menyebut siswa yang belum daftar ulang kemungkinan karena kesibukan orang tuanya dimana masih berlangsung hingga Rabu (3/2/2024). "Kami imbau agar segera melakukan daftar ulang bagi yang belum supaya jerih payah proses PPDB [pendaftaran peserta didik baru] dapat dimanfaatkan sebaik mungkin," terangnya.
Pasalnya siswa yang sudah diterima di sekolah tujuannya melalui PPDB telah berkompetisi dengan siswa lain, menurut Kuncoro, sehingga mesti dilakukan daftar ulang. "Kami tegaskan daftar ulang juga gratis, tidak dipungut biaya apapun untuk SMP Negeri," tegasnya.
BACA JUGA: 10 SMP Negeri di Kulonprogo Kekurangan Siswa, Ini Daftarnya
Advertisement
Terhadap SMP Negeri yang daya tampungnya belum memenuhi, jelas Kuncoro, Disdikpora Kulonprogo tidak memiliki mekanisme khusus untuk memenuhinya. Kuncoro menyebut pihaknya sudah mengarahkan siswa yang belum dapat sekolah untuk mendaftar ke SMP yang masih ada daya tampungnya. "Sudah kami arahkan kemarin, sekarang sudah ditutup tidak ada mekanisme pemenuhan daya tampung lagi," terangnya.
Meskipun begitu masih terdapat sejumlah sekolah swasta, lanjut Kuncoro, yang masih membuka pendaftaran. "Bisa memilih sekolah swasta karena sekarang kualitasnya sudah merata, tidak ada yang tertinggal maka silahkan manfaatkan itu," ungkapnya.
Kuncoro menyebut pihaknya juga terus berkoordinasi dengan sekolah swasta agar dapat menampung lulusan SD di Bumi Binangun itu. "Kami ingin seluruh siswa yang ada mendapat akses ke SMP, tidak ada yang tak melanjutkan pendidikan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kawal Demo Pengemudi Ojol, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Indra Sjafri Pantau Piala Soeratin U-13 di Jogja, Tekankan Pembinaan Usia Dini untuk Timnas
- 6 ASN di Kulonprogo Langgar Disiplin, Tiga Selingkuh
- Harhubnas, Naik Trans Jogja Cuma Bayar Rp179, Promo hingga 19 September
- Baznas RI Turun Tangan Bantu Perbaikan Gizi Balita di Kulonprogo
- Wabup Kulonprogo Turun Langsung Ikut Ronda Bersama Warga
Advertisement
Advertisement