Advertisement

Promo November

Warga Lendah Temukan Bayi Menangis di Lubang Sebuah Jamban, Polres Kulonprogo Cari Pelakunya

Triyo Handoko
Jum'at, 12 Juli 2024 - 13:37 WIB
Abdul Hamied Razak
Warga Lendah Temukan Bayi Menangis di Lubang Sebuah Jamban, Polres Kulonprogo Cari Pelakunya Personil Polres Kulonprogo mendampingi warga yang menemukan bayi saat mengantarnya ke Puskesmas Lendah I, Kamis (11/7 - 2024). Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Warga Kapanewon Lendah menemukan bayi dalam sebuah lubang jamban yang tengah menangis pada Kamis (11/7/2024).

Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi hidup dan tengah mendapat perawatan di Puskesmas Lendah I. Kasus dugaan pembuangan bayi dengan jenis kelamin perempuan ini kini ditangani Polres Kulonprogo.

Advertisement

BACA JUGA: Tega Buang Bayinya, Perempuan asal Wonosobo Ini Ditangkap Polisi

Kasatreskirm Polres Kulonprogo AKP Dian Purnomo dalam keterangannya menjelaskan pada Jumat (12/7/2024) bahwa penemuan bayi tersebut terjadi pada pukul 08.00 WIB pada Kamis kemarin.

Dian menjelaskan bayi perempuan tersebut ditemukan oleh warga yang tengah mencari kayu bakar di sekitar lokasi. "Bayi ini menangis lalu suaranya terdengar oleh warga tersebut, kemudian sumber suara tangisan bayi dicari warga tersebut, kemudian diketahui ternyata berada di lubang jamban," paparnya.

Lubang jamban yang ditemukan bayi di dalamnya, jelas Dian, itu punya kedalaman satu meter dari permukaan tanah. "Kondisi saat ditemukan telentang, warga yang menemukan ini lalu memberi tahu ke warga lain," ungkapnya.

Warga di sekitar lokasi lalu membawa bayi tersebut ke Puskesmas Lendah I. "Selanjutnya dilaporkan ke Polsek Lendah, kemudian jajaran kami langsung ke lokasi," terangnya.

BACA JUGA: Gegara Motor Mogok, Pencari Rumput Temukan Bayi, Begini Kondisinya

Penyelidikan kasus dugaan pembuangan bayi ini, lanjut Dian, telah memeriksa lima orang saksi. "Tersangka belum diketahui, tapi sudah mengarah ke pelakunya," katanya.

Satreskrim Polres Kulonprogo, jelas Dian, juga menggandeng Unit Perlindungan Perempuan dan Anak dalam menangani kasus ini. Prioritas penangannya adalah mengutamakan keselamatan bayi tersebut.

"Pelaku dapat dijerat pidana, tapi kami fokus dulu ke penyelamatan bayi tersebut," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya

News
| Jum'at, 22 November 2024, 15:27 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement