Advertisement
Bupati Sleman Resmikan Gen Z Institut Sleman
Advertisement
SLEMAN—Bupati Sleman, Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo, pada 15 Juli 2024, meresmikan Gen Z Institut Sleman, sebuah lembaga yang didedikasikan untuk pemberdayaan generasi muda dan perempuan.
Peresmian ini dilanjutkan dengan Kopdar Kepemimpinan bertema "Peran Kepemimpinan Perempuan dalam Membangun Kabupaten Sleman Sembada" di Bento Kopi Godean. Acara ini dihadiri oleh Bupati Sleman bersama tokoh-tokoh perempuan inspiratif dari berbagai sektor.
Advertisement
Acara dimulai pukul 14.00 WIB dengan sambutan hangat dari Founder Gen Z Institut, Abdullah Ariansyah. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran generasi muda dan perempuan dalam memimpin dan berkontribusi bagi pembangunan daerah.
BACA JUGA: Siap-siap! PGN Bakal Bangun Jaringan Gas Perkotaan di Jogja Tahun Ini
“Peluncuran Gen Z Institut Sleman ini merupakan langkah strategis dalam mengembangkan potensi generasi muda kita, terutama dalam kepemimpinan perempuan. Kepemimpinan perempuan memiliki peran yang krusial dalam membawa perubahan positif dan berkelanjutan,” kata Abdullah.
Gen Z Institut Sleman didirikan dengan tujuan untuk memberikan pendidikan, pelatihan, dan dukungan bagi generasi muda, khususnya perempuan, agar mereka dapat mengembangkan kemampuan kepemimpinan mereka.
Kustini dalam pidatonya menyampaikan, "Kami sangat bangga dengan peluncuran Gen Z Institut Sleman ini. Ini adalah langkah penting dalam mendukung generasi muda dan perempuan untuk menjadi pemimpin masa depan. Pemerintah Kabupaten Sleman berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan fasilitas yang dibutuhkan agar potensi generasi muda kita dapat berkembang sepenuhnya."
Kustini juga memaparkan berbagai inisiatif yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sleman untuk mendukung partisipasi perempuan dan generasi muda. Program-program tersebut meliputi pelatihan kewirausahaan, peningkatan akses pendidikan, serta kebijakan afirmatif yang memberikan kesempatan lebih besar bagi perempuan untuk berperan dalam pemerintahan dan pembangunan.
Acara ini juga menghadirkan Angkik Dwi Haryani selaku Founder Rumah Belajar Angkik DY, Dewi Nurcahyani selaku Ketua Umum SEMMI Cabang Sleman, dan Dea Riski Khiarotunnisa selaku Ketua Bidang Pendidikan Gen Z Institut. Melalui diskusi panel yang interaktif, para peserta diharapkan dapat memperoleh wawasan baru dan termotivasi untuk mengambil peran kepemimpinan. Selain itu, acara ini juga menampilkan karya mural dari komunitas Syarikat Literasi Pelajar (Syair) dan penampilan musik lokal dari Florence Keroncong.
Peserta Kopdar Kepemimpinan ini terdiri dari ratusan anak muda Sleman dan umum, di mana mereka dapat berbagi pandangan mengenai tantangan dan peluang yang dihadapi oleh perempuan dalam kepemimpinan. Diskusi ini bertujuan untuk merumuskan rekomendasi dan langkah konkret yang dapat diambil untuk memperkuat peran perempuan dalam pembangunan Kabupaten Sleman.
Kegiatan Launching Gen Z Institut Sleman dan Kopdar Kepemimpinan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pemerintah Kabupaten Sleman untuk mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan serta generasi muda. Diharapkan, melalui acara ini, semakin banyak perempuan dan generasi muda yang terinspirasi dan terdorong untuk berperan aktif dalam pembangunan daerah. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan Sebut Rehabilitasi Narkoba untuk Kurangi Kelebihan Kapasitas Lapas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Peringati Sumpah Pemuda, Karang Taruna Rejowinangun Gelar Rejowinangun Fest 2024
- Ruang Melamun Bisa Jadi Rekomendasi Toko Buku Lawas di Jogja
- BKAD Kulonprogo Terbitkan SPPT, Nilai Pajak Bandara YIA Tahun 2024 Rp16,38 Miliar
- Grand Zuri Malioboro Corporate Gathering Nobar Home Sweet Loan
- Pilkada 2024: Politik Uang Tak Pengaruhi Preferensi Pemilih di Kota Jogja
Advertisement
Advertisement