Advertisement
Kakek Pasang 5 Cincin di Alat Kelamin, Petugas Damkarmat Jogja Kesulitan Evakuasi

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Petugas Damkarmat Kota Jogja berhasil menyelamatkan seorang warga yang alat vitalnya dengan sengaja dipasang ring ulir atau semacam cincin pada Jumat (19/7/2024).
Proses pemotongan cincin berlangsung kurang lebih selama 30 menit di kantor Damkarmat setempat.
Advertisement
Kepala Dinas Damkarmat Kota Jogja Taokhid menjelaskan, warga yang alat vitalnya terjebak cincin itu berusia 60 tahun.
Awalnya lantaran mendapat gurauan dari sesama rekannya ia kemudian nekat memasang lima ring ulir pada alat vitalnya lantaran diiming-imingi dengan alasan kejantanan.
"Awalnya hanya gurauan tapi korban benar-benar memasangnya kemarin malam," katanya dalam keterangan tertulis.
Tak berselang lama korban kemudian mencoba melepaskan cincin dari alat vitalnya itu, tetapi tidak bisa.
Dia lantas mendatangi rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan, tapi hasilnya pun nihil. Upaya terakhir ia menyambangi Damkarmat Jogja untuk meminta pertolongan. "Datangnya tadi siang jam 13.17 WIB. Petugas kami dibantu PSC YES kemudian memotong cincin untuk menyelamatkan korban," ujarnya.
Menurut Taokhid, alat vital korban sempat bengkak lantaran terjepit dengan cincin yang dipasangnya itu.
Petugas disebutnya sempat kesulitan memotong cincin lantaran sempit dan ada sebanyak lima buah yang terpasang di alat vital korban.
"Memang harus hati-hati karena sempit dan kami akhirnya melibatkan petugas dari PSC YES," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Wakil PM Inggris Mundur Gegara Gagal Bayar Pajak Pembelian Properti
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca 5 September 2025, Jogja dan Sekitarnya Berawan
- Agenda Wisata dan Olahraga Jogja, 5 September 2025
- Jalur Trans Jogja ke Malioboro dan Lokasi Wisata Lainnya, 5 September 2025
- Bupati Sleman Ingin Data Kependudukan Disajikan Valid, Akurat dan Mutakhir
- Jadwal Perpanjangan SIM di Kulonprogo, 5 September 2025
Advertisement
Advertisement