Advertisement
Hidup Sebatang Kara, Pria Paruh Baya Warga Bugel Ditemukan Tak Bernyawa di Rumahnya

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Seorang pria paruh baya di Kalurahan Bugel, Kapanewon Panjatan ditemukan meninggal dunia di rumahnya sendiri, Minggu (28/7/2024). Diketahui pria tersebut bernama Wagino, 54, yang hidup sebatang kara.
Awalnya, jenazah Wagino ditemukan oleh tetangganya sendiri yang saat itu hendak memberikan makanan. Saat di rumah Wagino itu, tetangga tersebut tak mendapat jawaban saat memanggil tuan rumah.
Advertisement
Kemudian tetangga tersebut mengajak tetangga lainnya untuk mengecek rumah Wagino lagi. Saat pengecekan kedua ini didapati korban sudah meninggal dunia dengan kondisi tidur telentang di atas tikar.
Kasi Humas Polres Kulonprogo, AKP Triatmi Noviartuti menjelaskan bahwa setelah menemukan tubuh korban tak bergerak, tetangga korban tersebut langsung menghubungi Polsek Panjatan. "Jajaran Polsek Panjatan yang datang bersama Tim Infais untuk mengecek jenazah tersebut," ujar dia.
Setelah dilakukan pengecekan tidak ditemukan adanya tanda bekas kekerasan pada jenazah. Temuan Tim Inflasi, jelas Novi, menunjukan dugaan sebab meninggalnya korban karena serangan jantung.
BACA JUGA: Jenazah Ditemukan di Pantai Baron Kemarin, Identitas Mayat Bocah Laki-Laki Belum Juga Diketahui
Pemeriksaan polisi, jelas Novi, menyebutkan bahwa biasanya korban bersosialisasi dengan tetangga sekitarnya pada malam hari. Namun, saat Sabtu malam, korban diketahui tak terlihat.
Polsek Panjatan juga sempat memasang garis polisi untuk melakukan pemeriksaan di sekitar rumah korban. "Kemungkinan korban meninggal sekitar 4-12 jam sebelum ditemukan, jenazah juga sudah diterima keluarga untuk dimakamkan."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Wabup Kulonprogo Turun Langsung Ikut Ronda Bersama Warga
- Stabilkan Harga, Pemkab Bantul Gelar Gerakan Pangan Murah
- Raperda Pemakaman Kota Jogja Disahkan, Atur Regulasi Makam Tumpang
- Sultan Berharap Pengembang Jalan Utara-Selatan Maksimalkan Potensi Pansela
- Puluhan Motor di Gunungkidul Tak Lolos Uji Emisi Kendaraan
Advertisement
Advertisement