Advertisement

Mahasiswa di Jogja Ikut Bimbingan Perkawinan dari Kemenag

Ujang Hasanudin
Kamis, 01 Agustus 2024 - 11:17 WIB
Ujang Hasanudin
Mahasiswa di Jogja Ikut Bimbingan Perkawinan dari Kemenag Mahasiswa di Jogja Ikut Bimbingan Perkawinan dari Kemenag di Agrotropica Learning Center (AGLC), Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada ini berlangsung pada Rabu (31/7/2024). - Ist

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN --- Kementerian Agama (Kemenag) menggelar bimbingan perkawinan bagi mahasiswa di Daerah Isrimewa Yogyakarta. Kegiatan bertajuk Bimbingan Remaja Usia Nikah (BRUN) yang digelar di Agrotropica Learning Center (AGLC), Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada ini berlangsung pada Rabu (31/7/2024).

Seminar yang juga menjadi bagian Indonesia Marketing Festival (IMF) 2024 yang digagas oleh Markplus ini menghadirkan sejumlah narasumber, di antaranya ekspertis Bina KUA dan Keluarga Sakinah Kemenag Alissa Wahid dan Instruktur Bina Keluarga Sakinah Nurmey Nurulchaq.

Advertisement

Turut hadir, Kepala Biro Humas Data dan Informasi (HDI) Kemenag Akhmad Fauzin, Kabid Urusan Agama Islam Kanwil Kemenag DIY Jauhar Mustofa, Ketua Tim HDI dan KUB Nur Ahmad Ghojali, Wakil Dekan Fakultas Pertanian UGM Siti Ari Budianti, serta jajaran Markplus Indonesia.

Kepala Biro HDI Akhmad Fauzin mengungkapkan, peningkatan kualitas keluarga menjadi salah satu target Kementerian Agama (Kemenag) untuk berkontribusi mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) andal Indonesia.

“Penyiapan keluarga itu dimulai dari individu-individu yang akan membentuk keluarga, karenanya kita menyasar para mahasiswa dalam BRUN ini,” tutur Akhmad Fauzin dalam keterangan tertulisnya.

“Mengapa ini masuk dalam rangkaian Indonesia Marketing Festival 2024, karena kita juga ingin mengingatkan, kestabilan keluarga akan memiliki dampak besar bagi stabilitas negara, termasuk perekonomian di dalamnya,” sambung Fauzin.

BACA JUGA: Bimbingan Perkawinan dari Kemenang Penting, Sebaiknya Disimak Serius Calon Pengantin

Sementara itu, Instruktur Bina Keluarga Sakinah Nurmey Nurulchaq menyampaikan bahwa mempersiapkan pernikahan sangat berkaitan dengan maturity atau kematangan diri. Hal ini yang harus dimiliki oleh tiap individu yang akan memasuki jenjang pernikahan.

"Maturity ini berdampak terhadap dua hal, yang pertama yaitu kemampuan kita dan keberanian kita untuk memperjuangkan hak kita. Yang Kedua adalah kemampuan untuk memahami dan mempertimbangkan kebutuhan orang di depan kita atau pasangan kita," ujar Nurmey.

"Dengan itu diharapkan kedua pasangan ini bisa menemukan titik temu. Bukan titik tengah, tapi titik temu," imbuhnya.

Dikatakannya, perkawinan yang bahagia dimulai dari mengetahui apakah diri sendiri siap untuk menjadi pasangan yang tepat atau tidak, bukan dengan semata-mata hanya mencari pasangan yang tepat.

"Komunikasi juga merupakan hal yang penting dalam pernikahan untuk mengelola dan menyelesaikan konflik-konflik," kata Nurmey.

Kemampuan pasangan dalam mengelola konflik rumah tangga selanjutnya berdampak pada keberadaan keluarga yang sehat dan stabil. Ini menjadi modal penting untuk membentuk masyarakat Indonesia secara umum. “Bila ingin Indonesia maju, maka kita harus perhatikan kualitas keluarganya. Ini kita persiapkan sejak sebelum menikah. Seperti adik-adik mahasiswa saat ini,” tukas Nurmey.

Kegiatan IMF 2024 akan berlangsung di tujuh kota, yaitu Yogyakarta (31 Juli-1 Agustus 2024), Pekanbaru (5-6 Agustus 2024), Palembang (7-8 Agustus 2024), Manado (12-13 Agustus 2024), Bali (14-15 Agustus 2024), Bandung (19-20 Agustus 2024), dan Surabaya (21-22 Agustus 2024).

Rangkaian IMF 2024 juga dimeriahkan stand pameran capaian kinerja dan konsultasi layanan Kemenag. Ada juga pameran foto Sukses Haji 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan Sebut Rehabilitasi Narkoba untuk Kurangi Kelebihan Kapasitas Lapas

News
| Rabu, 30 Oktober 2024, 07:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Makanan Ramah Vegan

Wisata
| Minggu, 27 Oktober 2024, 08:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement