Advertisement
Apotek Diminta Jual Obat Sesuai Standar, Dinkes Kulonprogo Tingkatkan Pengawasan
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Sebanyak 70 apotek di Bumi Binangun mengikuti bimbingan teknis yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kulonprogo. Kegiatan ini untuk memastikan layanan yang diberikan apotek di Kulonprogo sesuai standar dan obat yang dijual aman untuk kesehatan.
Pengawasan Dinkes Kulonprogo terhadap obat-obat yang dijual di apotek juga ditingkatkan sesuai regulasi yang ada. Kepala Dinkes Kulonprogo, Sri Budi Utami menjelaskan pada Kamis (1/8/2024) menyebut pengawasan  peredaran obat-obatan itu rutin dilakukan.
BACA JUGA : PMI Kota Jogja Buka Layanan Apotek untuk Masyarakat
Advertisement
Sri Budi mendorong para pengusaha apotek di Kulonprogo agar meningkatkan kompetensi apoteker yang bertugas di usahanya. "Semakin kompeten maka masyarakat akan makin terbantu terutama untuk meningkatkan dan menjaga kesehatannya," katanya.
Peningkatan sarana-prasarana apotek di Kulonprogo, jelas Sri Budi, juga perlu ditingkatkan. "Agar kualitas pelayanan dapat dipertanggungjawabkan keamanannya dan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat," ujarnya.
Dalam pengendalian dan pengawasan apotek di wilayahnya, lanjut Sri Budi, sudah sesuai dengan regulasi dan ketentuan yang berlaku. "Jika tidak sesuai aturan dan ketentuan izin usahanya dapat dicabut," ungkapnya.
Pengawasan apotek di Kulonprogo, selain dilakukan Dinkes juga dibantu BBPOM. "Koordinasi dengan BBPOM di Yogyakarta juga rutin kami lakukan agar lebih cepat tanggap jika ada produk-produk kesehatan yang bisa berdampak buruk," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan Sebut Rehabilitasi Narkoba untuk Kurangi Kelebihan Kapasitas Lapas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Peringati Sumpah Pemuda, Karang Taruna Rejowinangun Gelar Rejowinangun Fest 2024
- Ruang Melamun Bisa Jadi Rekomendasi Toko Buku Lawas di Jogja
- BKAD Kulonprogo Terbitkan SPPT, Nilai Pajak Bandara YIA Tahun 2024 Rp16,38 Miliar
- Grand Zuri Malioboro Corporate Gathering Nobar Home Sweet Loan
- Pilkada 2024: Politik Uang Tak Pengaruhi Preferensi Pemilih di Kota Jogja
Advertisement
Advertisement