Upacara Peringatan Kemerdekaan RI di Gedung Agung Yogyakarta Bakal Mundur 1 Jam, Ini Alasannya
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia akan digelar dalam hitungan hari. Sejumlah persiapan dilakukan, salah satunya adalah gladi kotor upacara bendera yang dilaksanakan di kawasan Gedung Agung Yogyakarta, Rabu (14/8/2024).
Pasukan upacara berlatih dalam rangka menyambut upacara bendera yang akan dilaksanakan pada 17 Agustus mendatang.
Advertisement
Kasubag Upacara Biro Umum, Humas, dan Protokol Pemda DIY Taufik Ananta menuturkan ada yang berbeda pada pelaksanaan upacara bendera tahun ini dengan tahun lalu. Ini merupakan penyesuaian lantaran upacara bendera juga dilaksanakan di ibu kota Nusantara (IKN). Perbedaan terletak pada waktu pelaksanaan upacara. Sebab, ada selisih satu jam antara WIB dan WITA.
"Dulu jam 08.00, sekarang mundur jam 09.00 WIB," ujar Taufik.
Dia menambahkan, upacara bendera di Gedung Agung juga tetap akan mengikuti detik-detik proklamasi pada pukul 10.00 WIB.
"Langsung dari IKN. IKN sekitar jam 11.00 WITA, lalu WIB jam 10.00. Kita masih mengikuti sesuai arahan dari pusat," imbuhnya.
BACA JUGA: Jokowi Cek Persiapan Upacara HUT RI ke 79 di IKN
Taufik mengatakan, secara format barisan dan pasukan upacara masih sama dibandingkan dengan tahun lalu. Pada momen upacara pengibaran bendera akan dilaksanakan aubade. Masyarakat juga bisa turut menyaksikan berbagai sajian hiburan pada momen penurunan bendera. Diantaranya adalah pawai dari marching band Universitas Atmajaya dan Lanud Adisucipto.
"Ada juga pawai dari Disbud, anti start dari kepatihan dan finish di Titik Nol, lalu masuk ke Gedung Agung," katanya.
Salah satu petugas upacara, Letkol Penerbang Kadeck Dwi Indira Mawan mengaku bangga biss menjadi bagian dari gelaran upacara bendera di Gedung Istana Kepresidenan Yogyakarta. Ini merupakan kali kedua bagi Dwi memegang peranan sebagai komandan upacara. Baginya, ini merupakan kesempatan langka.
"Tidak setiap orang bisa melakukan ini. Banyak kesempatan yang diberikan kepada pemuda, masyarakat hanya untuk melihat momen seperti ini dan saya bisa bergabung pada upacara ini sangat luar biasa. Apalagi Gedung Agung ini salah satu gedung kepresidenan yang ada di Indonesia," ujar Kasi Ketahanan Wilayah Dirgantara Lanud Adisucipto ini. (Alfi Annissa Karin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Warga Keluhkan Pembakaran Sampah oleh Transporter, DLH Bantul Siap Bertindak
- 2 Sekolah di Kulonprogo Ini Berpotensi Terdampak Pembangunan Tol Solo-Jogja-YIA
- Viral Aksi Mesum Parkiran Abu Bakar Ali Jogja, Satpol PP Dorong Adanya Kontrol Sosial
- Pemkot Berkomitmen Selesaikan Sampah dari Hulu sampai Hilir
- Dorong Pilkada Lebih Fair dan Bermartabat, PDIP Kulonprogo Bentuk Satgas OTT Politik Uang
Advertisement
Advertisement