Advertisement
14 Tim KU-11 Ikuti Kompetisi Sepak Bola, KKK Klajuran Raih Juara
Tim juara dalam kompetisi sepak bola di Stadion Kridosono, Jogja. - Istimewa.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Tim Kridaning Karsa Kstaria (KKK) Klajuran Sleman berhasil meraih juara dalam kompetisi MS Cup 2024 yang digelar di Stadion Kridosono, Minggu (25/8/2024). Kompetisi ini diikuti sebanyak 14 tim kelompok umur (KU) 11 di DIY.
Dalam kompetisi tersebut partai final Kridaning Karsa Kstaria meraih juara setelah berhasil menaklukkan SSB Bangunharjo Sewon. Adapun SSB Bangunharjo berada di posisi runner up dan peringkat ketiga diisi oleh tim dari Satria Pandawa Sleman.
Advertisement
Kompetisi itu digelar pertama kali oleh MSA bekerja sama dengan SSB Mataram Utama untuk memberian ruang pengembangan sepak bola pada anak kelompok umur 11 tahun. Melalui kompetisi tersebut diharapkan bisa melahirkan bibit unggul calon pemain sepak bola di masa mendatang.
BACA JUGA : Mengenal Pemain Sepak Bola Euro Tertua, Ini Daftarnya
"Kami secara khusus ingin memberikan ruang bertumbuh bagi anak-anak khususnya dalam hal sepakbola. Sehinga mereka mendapatkan ruang berkompetisi dan berprestasi," kata Dirut BPR MSA, Y Triagung Pujiantoro.
Ia berkomitmen untuk berkontribusi dalam membangun sepakbola dimulai dari usia dini, dengan memberikan ruang berkompetisi yang baik. Melihat tingginya antusias tim kelompok umur yang ingin bergabung, kemungkinan kompetisi serupa dengan kapasitas peserta lebih banyak akan kembali digelar pada tahun mendatang.
"Kami sampaikan selamat pada pemenang dan tetap semangat pada yang belum menang. Semoga tahun depan bisa digelar lagi dan bisa membangun iklim sepakbola usia dini yang sehat," ujarnya.
SSB Mataram Utama selaku pelaksana kompetisi mengapresiasi keterlibatan swasta dalam berkontribusi pengembangan sepak bola di DIY. Dirut SSB Mataram Utama Janu Riyanto berharap ke depan kompetisi serupa bisa digelar dengan ruang lebih luasa, tidak hanya di wilayah DIY namun membuka peluang dari luar DIY.
"Karena peminatnya cukup banyak sehingga ke depan bisa dikembangkan lagi. Kami menyampaikan apresiasi atas langkah nyata berkontribusi pada pembinaan sepakbola usia dini," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
SPPG Skema BUMDes DIY Bakal Direplikasi di Daerah Lain
Si Banter Bank BPD DIY Beroperasi di RS Bethesda: Solusi Pembayaran Tanpa Antre
Polsek Kotagede Klaim Pengerusakan Makam Bukan Karena Agama
Advertisement
SPMB SD dan SMP di Bantul Siap Digelar, Ini Jadwal dan Kuotanya
Jemaah Haji Termuda DIY Berasal dari Sabdodadi Bantul, Lulusan SMA Berusia 18 Tahun
Jogja ke Semarang, Pilih Naik Travel Atau Kereta?
Dispar Bantul Gencarkan Promosi Potensi Desa Wisata
Pemkab Sleman Antisipasi Hewan Kurban Terjangkit Cacing Hati
Advertisement
Driver Transportasi Online Jogja Tuntut Kenaikan Tarif Hingga Regulasi yang Tegas
Pembentukan TPST di Gunungkidul Masih Tunggu Restu Pemerintah Pusat
Polisi Berlakukan Diversi ke Pelaku Perusakan Makam di Bantul dan Jogja, Ini Alasannya
Hujan Deras Masih Berpotensi Terjadi di Jogja dan Sekitarnya dalam Sepekan Kedepan
Kemitraan Strategis Mewujudkan Ketahanan Pangan dan Pemerataan Ekonomi Desa di DIY
Advertisement
Tinggal Serumah, Gadis Cilik di Semin Jadi Korban Pencabulan Pamannya
Berita Pilihan
Advertisement
Tingkatkan Kualitas Hidup, Warga Gunungkidul Terima Bantuan Akses Air Bersih hingga Penanaman Pohon
Advertisement
Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Sleman Tinjau Ulang Rencana Membangun TPST Sumberarum di Moyudan
- Hujan Disertai Angin Kencang di Sleman, 2 Rumah dan 1 Bangunan SD Tertimpa Pohon Tumbang
- PNS Pensiun Lebih Banyak Dibanding CPNS Baru, Begini Cara Sleman Atasi Kekurangan SDM
- Terapis Ditemukan Meninggal Dunia dengan Mulut Berbusa di Tempat Pijat Kawasan Mantrijeron Jogja
- Jadwal Travel DAMRI Jogja ke Bandara YIA, Selasa 20 Mei 2025
Advertisement
Advertisement
