Rekrutmen CPNS Sleman 356 Pelamar Mendaftar, BKPP Telah Siapkan Help Desk
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Sleman mencatat hingga sekarang sudah ada 356 pelamar CPNS.
Jumlah ini diperkirakan masih bertambah karena pendaftaran baru ditutup di 6 September 2024.
Advertisement
Kepala BKPP Sleman, Budi Pramono mengatakan, pendaftaran CPNS sudah dibuka sejak 20 Agustus 2024. Hingga sekarang pelaksanaan berjalan dengan lancar karena ada help desk yang siap membantu calon pelamar.
Menurut dia, rekrutmen CPNS tahun ini ada 147 formasi. Selama penadfaran berlangsung sudah ada 356 pelamar yang ingin menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkab Sleman.
Meski demikian, Pramono mengakui belum bisa menyebutkan secara rinci terkait dengan calon yang mendaftar. Pasalnya, ia berdalih rekap baru dilakukan saat pendaftaran ditutup.
BACA JUGA: Sejarah Baru, PKS Berkoalisi dengan PDIP di Pilkada Bantul Usung Joko-Rony
Hal ini termasuk kuota formasi rekrutmen yang belum terisi. “Masih bisa bertambah karena masih ada waktu untuk mendaftarnya. Jadi, jumlah total ditunggu hingga pendaftaran ditutup dan biasanya di akhir-akhir peminatnya tambah banyak,” katanya, Rabu (28/8/2024).
Ditambahkan dia, dari 147 formasi yang dibutuhkan, terdirii dari formasi khusus lulusan terbaik dengan predikat cumlaude sebanyak lima formasi. Adapun berikutnya ada lowongan disabilitas sebanyak tiga formasi. Sedangkan sisanya untuk umum sebanyak 139 formasi.
“Untuk detail formasi di tiap lowongan bisa diunduh di laman yang memuat pngumuman pendaftaran CPNS di Kabupaten Sleman,” katanya.
Sekretaris Daerah Sleman, Susmiarto mengatakan, pendaftaran CPNS 2024 sudah dibuka. Masyarakat yang telah memenuhi persyaratan bisa mendaftar sesuai dengan komptensi yang dimiliki.
“Pendaftaran ini terbuka untuk umum dan siapa saja yang memenuhi persyaratan bisa mengikutinya,” kata Susmiarto.
Meski demikian, ia mengingatkan kepada Masyarakat untuk berhati-hati adanya modus penipuan berkedok CPNS. Biasanya, sambung dia, cara ini dilakukan oleh oknum tak bertanggung jawab dengan dalih bisa memuluskan dalam seleksi, tapi meminta imbalan tertentu.
Susmiarto menegaskan, proses tahapan seleksi langsung ditangani oleh Pemerintah Pusat dengan menggunakan aplikasi. Oleh karena itu, proses seleksi sangat bergantung dengan kemampuan masing-masing peserta.
“Tidak ada yang bisa membantu atau titip-titipan untuk lolos jadi CPNS. Wong saat keluar tes sudah bisa diketahui hasilnya. Jadi, kalau ada iming-iming akan membantu jelas penipuan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Sabtu 21 Desember 2024, Berangkat dari Stasiun Palur, Jebres dan Solo Balapan
- Jadwal KA Bandara YIA Kulonprogo-Stasiun Tugu Jogja, Sabtu 21 Desember 2024
- Jadwal DAMRI ke Malioboro, Pantai Parangtritis, Pantai Baron, Candi Prambanan dan Borobudur Magelang
- Prakiraan Cuaca di Jogja Sabtu 21 Desember 2024, BMKG: Potensi Hujan Terjadi di Seluruh DIY
- Jadwal Perpanjangan SIM di Gunungkidul Khusus Sabtu Ini, 21 Desember 2024
Advertisement
Advertisement