Advertisement
Jelang Kampanye, Pasangan Heroe-Supena Janji Terjun ke Seluruh Lapisan Masyarakat
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pasangan calon wali kota dan wakil wali Kota Jogja dalam Pilkada Kota Jogja 2024, Heroe Poerwadi-Sri Widya Supena mendapatkan nomor urut 1. Setelah mendapatkan nomor urut, masing-masing paslon, termasuk pasangan Heroe-Pena mulai menpersiapkan diri menjalani masa kampanye.
Heroe Poerwadi menjelaskan bahwa dia bersama tim pemenangan siap untuk terjun ke seluruh lapisan masyarakat. Heroe mengaku siap ngaruhke seluruh warga Kota Jogja.
Advertisement
Dia pun meyakini, warga Kota Jogja akan bijak dalam memilih pemimpin Kota Jogja selama 5 tahun ke depan. “Insyaallah seluruh lapisan masyarakat coba kita masuki semuanya karena kita koalisi bersama rakyat Jogja. Jadi apapun yang akan menentukan adalah warga Jogja, apapun yang menentukan hati nurani warga Kota Jogja,” ujar Heroe ditemui usai pengundian nomor urut di KPU Kota Jogja.
Saat ditanya soal target kemenangan, Heroe menyebut belum ada target spesifik yang dipasang. Sebab, masa kampanye baru akan dimulai.
Baginya, target kemenangan tak bisa dipasang sembarangan dan tidak bisa sekadar muluk-muluk. Warga Jogja, lanjutnya, tak mempan dengan pencitraan dan sekedar pamer di media sosial.
“Mereka [warga] yakin dan niteni mana yang bekerja untuk masyarakat, mereka tahu semua. Insyaallah dalam proses kampanye ini yang hampir dua bulan, kami bisa mendekati masyarakat dan bisa dipercaya oleh masyarakat,” katanya.
Menilik dari survei yang sebelumnya dilakukan, Heroe mengatakan elektabilitas dirinya mencapai 50%. Lalu, saat dipasangkan dengan Sri Widya Supena angka elektabilitas juga terbilang tinggi mencapai 42%.
Namun, lagi-lagi dia akan menunggu proses kampanye untuk mendapatkan target angka kemenangan. “Kami harus tunggu lagi kalau ada yang survey, siapa tahu kami bisa tetap nomor 1, di atas,” tuturnya.
Heroe mengatakan pemimpin Kota Jogja ke depan harus bisa bekerja cepat dan bijak dalam mengambil keputusan. Sebab, Kota Jogja masih punya banyak tantangan.
Dia mengatakan kesejahteraan masyarakat menjadi salah satu tantangannya. Dia merasa belakangan harga bahan pokok melonjak tinggi dan menjadikan daya beli masyarakat turun.
Belum lagi masih banyaknya angka pengangguran di Kota Jogja imbas dari pandemi Covid-19. Keresahan anak muda ke depan juga akan menjadi perhatiannya. “Anak-anak muda kegelisahannya masih sama, bagaimana mencari pekerjaan, mencari rumah untuk hunian, dan sebagainya,” ucapnya.
Di sisi lain, kini lahan pemakaman mulai terbatas. Dia menangkap kecemasan masyarakat jika ada yang meninggal.
Menurutnya, pemerintah ke depan harus mencarikan lahan pemakaman. Di sisi lain, ke depan kemacetan masih akan menjadi persoalan di Kota Jogja. Sebab, ketika jalan tol sudah benar-benar berfungsi sepenuhnya, maka Kota Jogja akan kedatangan banyak kendaraan. Terakhir, Heroe juga mencatat persoalan sampah juga menjadi permasalahan yang harus diselesaikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
PDIP Merapat ke Koalisi Prabowo? Puan: Tak Ada yang Tak Mungkin
Advertisement
Melihat Destinasi Wisata Stroberi di Kaki Rinjani, Selalu Ramai Pengunjung
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Selasa 24 September, Berangkat dari Stasiun Palur, Jebres dan Solo Balapan
- Jadwal KA Bandara Selasa 24 September 2024, dari Stasiun Tugu Jogja ke YIA Kulonprogo
- Jadwal Layanan SIM di Bantul, Selasa 24 September 2024, Cek di Sini
- Jadwal KA Prameks Selasa 24 September 2024 dari Jogja ke Kutoarjo
- Prakiraan Cuaca di Jogja, Selasa 24 September 2024, Waspadai Hujan Petir Siang Hari
Advertisement
Advertisement