Acara Sedekah Laut di Pantai Baron Dihadiri Paslon, ASN Membubarkan Diri
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) Kapanewon Tanjungsari sedang melakukan klarifikasi atas kehadiran Calon Bupati Endah Subekti Kuntariningsih dalam acara sedekah laut di Pantai Baron, Senin, (7/10/2024) di mana ada aparatur sipil negara (ASN) yang juga hadir.
Ketua Panwascam Tanjungsari, Budi Prasetyo mengatakan meski acara tersebut bukan acara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul, namun pihaknya berwenang melakukan klarifikasi apabila ada potensi pelanggaran penyelenggaraan Pilkada.
Advertisement
“Kalau sekadar melihat sekilas atau ada pernyataan sekilas kan belum dapat diketahui kebenarannya. Makanya kami klarifikasi biar jelas. Tapi kalau ngobrol dengan nelayan yang bukan panitia, mereka tidak mau disangkutpautkan dengan politik,” kata Budi dihubungi, Minggu, (13/10).
Budi mengatakan ASN yang hadir dalam acara tersebut akhirnya membubarkan diri akibat kehadiran Endah Subekti Kuntariningsih. Mereka tidak ingin dianggar melanggar asas netralitas.
Pasca mendapat informasi tersebut, Panwascam Tanjungsari kemudian menggelar pleno untuk melakukan klarifikasi pada Kamis, (10/10). Rangkaian klarifikasi ini akan selesai pada Rabu, (16/10). Panwascam masih membutuhkan satu orang lagi yang akan dimintai keterangan sebagai upaya klarifikasi. Terakhir, Panwascam akan berkoordinasi dengan Badan Pengawas Pemilu apabila ada potensi pelanggaran.
Ketua Panitia Sedekah Laut Pantai Baron, Suryanto mengaku acara sedekah laut tersebut merupakan acara internal mereka di kalangan nelayan. “Bukan acara dinas. Kami sebagai panitia memang mengundang Mbak Endah Subekti,” kata Suryanto.
BACA JUGA: Pimpinan DPRD Gunungkidul Segera Terima Toyota Innova Zenix, Total Rp1,29 Miliar
Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Gunungkidul, Chairul Agus Mantara mengatakan acara kebudayaan memang dapat menjadi ruang untuk melakukan sosialisasi Pilkada 2024. Namun, pihak yang memberi sosialisasi adalah Komisi Pemilihan Umum (KPU), bukan Paslon.
“Kalau di Pantai Baron itu kami tidak tahu siapa yang mengundang. Itu kegiatan warga. Tahunya dapat informasi Mbak Endang datang. Kepala-kepala dinas diundang juga,” kata Agus.
Agus memberi saran kepada panitia apabila akan menghadirkan Paslon, maka panitian perlu berkoordinasi dengan pihak penyelenggaran Pemilu. Undangan pun diberikan melalui penyelenggara Pemilu.
“Kalau mengundang Paslon untuk kegiatan internal mu, jangan mengundang dinas. Malah kacau. Kemarin pegawai kami saya minta kalau bisa pulang ya pulang,” katanya.
Sementara itu Endah Subekti Kuntariningsih saat dimintai konfirmasi harianjogja.com, melalui pesan singkat Whatsapp hanya menjawab singkat terkait kehadirannya di acara sedekah laut Pantai Baron. Ia mengatakan kehadirannya dia cara itu karena mendapat undangan dari pihak penyelenggara. "Dapat undangan tertulis," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Beranda Migran Nilai Pemindahan Penahanan Mary Jane ke Filipina Langkah Maju untuk Keadilan
- Kampanye Akbar di Pilkada Sleman, Paslon Boleh Berikan Hadiah Barang Maksimal Senilai Rp1 Juta
- Kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Inggris Diharap Jadi Pembuka Pengembalian Aset HB II
- Tabrak Pengendara setelah Terabas Lampu Merah, Pemotor Alami Luka Berat
- Pemkab Siapkan Rp52,7 Miliar untuk Makan Bergizi Gratis, Defisit APBD Bantul Kian Dalam
Advertisement
Advertisement