Advertisement

Tumpukan Sampah di Tepi Jalan Bermunculan di Kota Jogja, Kini Ada di Jembatan Juminahan

Lugas Subarkah
Selasa, 15 Oktober 2024 - 16:37 WIB
Maya Herawati
Tumpukan Sampah di Tepi Jalan Bermunculan di Kota Jogja, Kini Ada di Jembatan Juminahan Tumpukan sampah di trotoar jembatan Juminahan meluber ke bahu jalan, Selasa (15/10/2024). - Harian Jogja/Lugas Subarkah

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Tumpukan sampah liar terus muncul dan hilang di Kota Jogja. Yang terbaru muncul sampah liar di pinggir jalan di Jembatan Juminahan, Suryatmajan, Danurejan, Kota Jogja. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jogja sudah mendapat laporan ini dan menindaklanjutinya.

Dari pantauan harianjogja.com Selasa (15/10/2024), tumpukan sampah tersebut lumayan banyak, memenuhi satu titik trotoar hingga meluber ke bahu jalan.

Advertisement

Hal ini menyebabkan pejalan kaki terhalang ketika hendak lewat dan membahayakan kendaraan bermotor yang melintas.

Bau menyengat timbul akibat tumpukan sampah ini. Berdasarkan informasi yang dihimpun, tumpukan sampah tersebut sudah muncul dalam beberapa hari terakhir. Dari yang awalnya hanya sedikit, lama-lama menjadi cukup banyak.

Ketua Tim Kerja Operasional Penanganan Persampahan DLH Kota Jogja, Riyanto, mengaku jawatannya telah mengangkut sampah liar setiap hari, namun tetap muncul kembali. “Pengakutan dari DLH Kota Jogja. Setiap pagi kami ambil,” ujarnya.

Maka untuk mengantisipasi munculnya lagi atau bertambahnya sampah liar di lokasi tersebut, ia telah berkoordinasi dengan Satpol PP Kota Jogja agar menindak orang yang membuang sampah sembarangan. “Ini tahap kita sampaikan ke Satpol PP agar ada penertiban berkaitan pembuangan sampah liar,” katanya.

BACA JUGA: Pemda DIY Sepakat Bahas Kajian Tarif dan Regulasi Layanan Bareng Pengemudi Ojol

Anggota Forum Pengamat Independen (Forpi) Kota Jogja, Baharuddin Kamba, meminta DLH Kota Jogja untuk segera mengangkut sampah-sampah yang menumpuk di jembatan tersebut. “Jika tidak segera diangkut, selain menimbulkan bau tak sedap juga mengganggu para pejalan kaki yang melintasi jalan tersebut,” ungkapnya.

Selain itu, ia juga melihat perlu ada tindakan preventif, misalnya perlu ada petugas seperti Linmas yang merupakan warga setempat untuk berjaga-jaga di lokasi tersebut.

“Banner larangan membuang sampah perlu diperbanyak. Jika diperlukan tindakan yustisi seperti sebelumnya ditingkatkan lagi. Harapannya dapat memberikan efek jera,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ini Daftar Lengkap 107 Calon Pengisi Kabinet Prabowo, Ada Yovie Widianto dan Raffi Ahmad

News
| Selasa, 15 Oktober 2024, 18:47 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Tempat Wisata Paling Populer di Thailand, Cek Daftarnya

Wisata
| Sabtu, 12 Oktober 2024, 13:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement